Peserta Tes CPNS Wajib Tahu! Bawa Jimat Bisa Langsung Dikeluarkan

Peserta Tes CPNS Wajib Tahu! Bawa Jimat Bisa Langsung Dikeluarkan

Angling Adhitya Purbaya - detikNews
Jumat, 07 Feb 2020 11:25 WIB
Jimat yang dibawa peserta tes CPNS di Udinus, Semarang, Kamis (6/2/2020).
Jimat yang dibawa salah seorang peserta tes CPNS di Semarang. Foto: Istimewa
Semarang -

Peserta tes CPNS masih saja ada yang membawa jimat dengan anggapan bisa lulus tes. Padahal risikonya jika ketahuan di ruang tes membawa jimat, peserta bakal langsung dikeluarkan.

Hal itu diungkapkan perwakilan Kantor Regional I Badan Kepegawaian Nasional (BKN) Yogyakarta, Sri Widayati usai memberi pengarahan kepada peserta tes CPNS di Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) Semarang.

Ia mengatakan fenomena peserta tes membawa jimat tidak hanya terjadi tahun ini. Jenisnya pun macam-macam ada yang kertas rapalan sampai helaian rambut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tahun 2018 kemarin ada juga ditemukan, ada berupa rambut, ya rapalan itu seperti di sini. Ada di titik tertentu," kata Sri tanpa menyebutkan lokasi penemuan jimat itu, Jumat (7/2/2020).

Ia menjelaskan dalam Peraturan BKN No 50 Tahun 2019 mengenai Prosedur Penyelenggaraan Seleksi Dengan Metode CAT BKN, disebutkan yang boleh dibawa masuk oleh peserta hanya KTP dan kartu ujian. Maka selain itu tidak boleh dibawa masuk bahkan permen ataupun koin.

ADVERTISEMENT

"Metal detektor diwajibkan ada. Pernah ketahuan peserta putri pakai kerudung, di dalamnya paka headset. Bisa ketahuan, yang boleh dibawa masuk hanya kartu tanda penduduk dan kartu tes," jelasnya.

Oleh sebab itu tindakan tegas dilakukan kepada peserta tes yang kedapatan membawa barang lain selain yang ditentukan ke dalam ruang tes, termasuk jimat.

Simak Video "Hari Pertama! 1.500 Peserta Tes CPNS di Cilegon"

[Gambas:Video 20detik]

"Jika ketahuan maka akan kami keluarkan dari ruang tes dan tidak boleh melanjutkan tes. Semua ruangan juga telah dilengkapi kamera pemantau yang dapat memantau gerak gerik peserta. Jadi tentunya hal ini sangat meminimalisir tindak kecurangan," tegasnya.

Ia pun mengimbau agar peserta tes percaya diri saat mengerjakan karena sistem tes sudah transparan. Bahkan keluarga bisa memantau nilai peserta lewat layar secara real time ketika peserta sedang mengerjakan soal.

"Yang bisa menentukan hasil hanya yang bersangkutan dan kuasa Allah. Tidak ada faktor lain. Ketika tes ada real time nilai saat itu juga dan bisa dipantau keluarganya," pungkasnya.

Untuk diketahui dua jimat sempat ditemukan oleh petugas saat melakukan pemeriksaan tubuh peserta tes di Udinus Semarang. Jimat dan barang-barang yang tidak diperbolehkan masuk ruang tes dikumpulkan dan dikembalikan saat tes rampung.

Proses sebelum peserta melaksanakan tes di Udinus cukup teratur dan ketat dengan bantuan Menwa yang melakukan body checking.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads