Fakta-fakta Sejauh Ini soal Kasus Mayat Perempuan dalam Goni di Senggigi

Round-Up

Fakta-fakta Sejauh Ini soal Kasus Mayat Perempuan dalam Goni di Senggigi

Tim detikcom - detikNews
Kamis, 06 Feb 2020 21:42 WIB
The dead womans body. Focus on hand
Foto ilustrasi (Thinkstock)
Jakarta -

Jasad perempuan ditemukan di tepi jurang di Desa Senggigi, Nusa Tenggara Barat (NTB). Kondisi mayat saat ditemukan dalam kondisi dibungkus plastik dan goni dengan keadaan setengah telanjang. Identitas mayat juga belum terungkap.

Warga menemukan jasad perempuan itu di Dusun Loco, Desa Senggigi, Kecamatan Batulayar, Kabupaten Lombok Barat, NTB, sekitar pukul 21.00 Wita, Rabu (5/2).



Polisi turun tangan mengecek ke tempat kejadian perkara (TKP) dan mengusutnya.

Polisi menduga perempuan berambut sebahu itu dibunuh. Berikut fakta-fakta yang diketahui sampai saat ini di balik penemuan mayat perempuan dalam goni:



Diduga Korban Pembunuhan

Polisi sudah melakukan visum terhadap jasad peremupan yang ditemukan di tepi Jurang di Desa Senggigi, NTB. Kabid Humas Polda NTB Kombes Artanto menduga jasad yang ditemukan korban pembunuhan.

"Hari ini dilakukan VER (visum et repertum) mayat berjenis kelamin perempuan. Kalau VER mayat dikeluarkan bisa diketahui penyebab kematiannya. Untuk sementara dugaan dibunuh," kata Artanto, seperti dilansir Antara, Kamis (6/2/2020).



Jenazah divisum di RS Bhayangkara. Kapolres Lombok Barat AKBP Bagus Satrio Wibowo mengatakan, korban meninggal dengan cara tidak wajar.

"Dari hasil pemeriksaan sementara, mayat yang ditemukan tanpa identitas ini diduga meninggal dengan cara tidak wajar," kata Bagus di Mataram.



Posisi Jenazah Terlipat-lipat

Kondisi jasad perempuan yang ditemukan sangat mengenaskan. Mayat saat ditemukan warga tidak mengenakan pakaian dan posisi badannya terlipat-lipat.

Kapolres Lombok Barat AKBP Bagus Satrio Wibowo menyebut kondisi jasad di dalam plastik dan goni itu masih dalam keadaan utuh.



"Posisi korban ini kayak dia dilipat-lipat badannya, kayak posisi janin dalam perut," ujar Bagus saat dimintai konfirmasi, Kamis (6/2).

Dari pengamatan visual tim yang mendatangi lokasi, jasad perempuan diperkirakan berusia 26-30 tahun. Namun belum diketahui ada-tidaknya luka di tubuh perempuan tersebut.



Polisi Periksa 10 Saksi

Polisi melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi. Seorang driver ojek online bernama Budi Santoso menjadi saksi pertama yang membuka bungkusan besar berisi mayat perempuan ini.

Budi menceritakan, awalanya dia hendak pulang ke pangkalan untuk pulang. Namun, perjalanannya terhenti karena melihat banyak orang sedang berkerumun.

"Saya lihat ada sekitar 10 orang yang sedang berdiri di sana dan saya tanya ada apa? Mereka bilang ada kantong plastik besar yang mencurigakan," kata Budi saat dihubungi, Kamis (6/2/2020).

Karena curiga, Budi bersama seorang warga lainnya mendekati kantong plastik tersebut. Kemudian dia mencoba membuka dengan menggunakan gunting kuku.

Ketika itu, Budi melihat bagian mulut korban penuh dengan darah. Dia lalu menyarankan warga untuk lapor ke polisi.

"Saya menyuruh warga untuk lapor polisi, kemudian polisi datang dan saya pulang," ujarnya.

Halaman 2 dari 4
(idn/dnu)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads