Setelah sekitar satu bulan persiapan, Flyover Purwosari Solo kini memasuki tahap pengerjaan fisik. Mulai hari ini, Rabu (5/2/2020), perlintasan kereta api (KA) Purwosari ditutup total dari lalu lintas kendaraan.
Masyarakat pun diminta mencari jalur alternatif selain melintasi Purwosari. Dinas Perhubungan (Dishub) Solo telah menyosialisasikan beberapa jalur alternatif.
Pengalihan arus dari timur (Terminal Tirtonadi) ke arah barat (Kartasura) harus melewati Manahan-Tugu Wisnu, kemudian dapat lanjut ke barat lewat Tugu Makutha atau lewat Kleco. Sedangkan dari Jalan Bhayangkara ke arah Kartasura wajib melewati Jalan Radjiman hingga underpass Makamhaji.
Sementara dari arah barat, Kleco ataupun Colomadu diwajibkan melintasi simpang Fajar Indah kemudian Overpass Manahan. Kemudian dari arah Kartasura ke Wonogiri, kendaraan bisa melewati underpass Makamhaji, kemudian Jalan Radjiman.
"Jalan Honggowongso ruas Pasar Kembang-Ngapeman kita berlakukan dua arah. Bus AKDP bisa lewat jalur tersebut," katanya.
Sementara itu, truk besar dan bus AKAP dari Wonogiri dialihkan sejak berada di Grogol, Sukoharjo. Kendaraan besar itu dialihkan lewat Baki, Sukoharjo hingga Pakis, Klaten.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Adapun proyek senilai Rp 104 miliar itu akan dikerjakan selama 348 hari. Flyover Purwosari ditarget rampung pada Desember 2020.