.webp)
Satu mahasiswi yang dirawat di RSUD dr Moewardi (RSDM), Solo, sepulang dari China dinyatakan negatif virus Corona 2019-nCoV. Meski demikian, pasien tersebut masih dirawat di ruang isolasi.
"Dari hasil pemeriksaan laboratorium dan foto toraks, menunjukkan pasien tidak mengarah terinfeksi 2019-nCoV," kata Kasubbag Hukum dan Humas RSUD dr Moewardi, Eko Haryati, saat dihubungi detikcom, Selasa (4/2/2020).
Mahasiswi asal Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, itu masuk ke RSDM sejak Sabtu (1/2) siang. Sebelumnya, dia dirujuk dari Puskesmas Colomadu, Karanganyar.
Sesuai dengan prosedur, dia harus masuk ruang isolasi. Sebab, mahasiswi 18 tahun itu mengalami batuk, panas, dan memiliki riwayat baru pulang dari Nanjing, China.
Hari ini, kata Eko, kondisi pasien sudah membaik. Namun RSDM masih memantau perkembangan pasien.
"Tidak ada keluhan demam maupun batuk, namun RSUD dr Moewardi tetap melakukan pengawasan terhadap perkembangan pasien," ujarnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hingga saat ini, sudah ada dua orang yang dirawat di ruang isolasi karena dikhawatirkan terjangkit virus Corona. Sebelumnya, seorang pasien dikhawatirkan terkena virus Corona karena mengalami batuk dan pilek setelah bepergian dari Singapura dan Malaysia.
Namun, setelah menjalani beberapa pemeriksaan, pasien tersebut dinyatakan bronkitis akut. Kemudian dia diperbolehkan keluar dari ruang isolasi.
Simak Video "Natuna Jadi Tempat Karantina, Bupati: Warga Sudah Mulai Paham"
