Jokowi Minta Kepala Daerah Tanam Vetiver untuk Atasi Banjir-Longsor

Jokowi Minta Kepala Daerah Tanam Vetiver untuk Atasi Banjir-Longsor

Marlinda Oktavia Erwanti - detikNews
Selasa, 04 Feb 2020 10:53 WIB
Jokowi di SICC
Jokowi di SICC (Marlinda/detikcom)
Bogor -

Presiden Joko Widodo (Jokowi) memperkenalkan tanaman vetiver yang dapat berfungsi mencegah banjir dan tanah longsor. Dia meminta semua pemerintah daerah menanam pohon vetiver di wilayahnya.

"Ini mau saya kenalkan, tanam yang namanya vetiver, akar wangi. Vetiver bukan beda Veti Vera, beda itu. Karena apa, dalam setahun akarnya bisa 1/2-1 meter. Ini mulai harus dikenalkan. Diperbanyak bibitnya. Sebarkan ke daerah yang memiliki ancaman bencana," kata Jokowi saat memberi pengarahan dalam Rakornas Penanggulangan Bencana di SICC, Bogor, Jawa Barat, Selasa (4/2/2020).


Jokowi pun menceritakan soal Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yang telah memesan 50 juta bibit. Dia meminta kepala daerah lain segera menyusul langkah Ridwan.

"Kemarin langsung Gubernur Jabar langsung pesan. Pak Jabar butuh 50 juta bibit vetiver. Saya bilang separuh sendiri, separuh dari pusat. Jangan semua dari pusat, bagi-bagi. Mungkin di Jateng, di Waduk Gajah Mungkur, sedimen masuk tiap tahun. Itu dikeruk tiap tahun nggak akan kelar kalau tidak penghijauan kembali," tuturnya.

"Ini butuh vetiver, murah. Bibit ini murah sekali. Satu batang hanya Rp 2.000. Siapa yang bilang mahal, maju, saya beri sepeda. Mahal, mahal. Rp 2.000 aja mahal. Daerah siapin ini nanti pusat ikut bantu Rp 2.000 doang," sambung dia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Simak Video "Jokowi soal Longsor Sukajaya: Cari Tempat Relokasi Secepatnya!"

ADVERTISEMENT

[Gambas:Video 20detik]



Dia menjelaskan pohon vetiver tak hanya bisa digunakan untuk menahan banjir dan tanah longsor.

"Juga setiap rentang waktu tertentu yang tidak terduga ring of fire, gempa, tsunami, letusan gunung berapi. Vetiver dikombinasi dengan pohon lain. Kemarin kita tanam pohon jengkol, durian, sengon, pete. Ekonomi ambil dari situ biar nggak ambil dari vetivernya," kata Jokowi.


Selain itu, Jokowi meminta para kepala daerah menanam mangrove di pinggir pantai. Hal itu guna mengantisipasi gelombang tsunami.

"Tsunami harus pikirkan dirancang lagi di pantai ditanam mangrove. Jangan lupakan mangrove. Cemara laut. Beringin. Ini akan hambat, mengurangi. Kita tahu kita berada pada kawasan yang ada gempa bumi, yang mungkin tsunami, kalau tidak ada penghalangnya langsung ke rumah permukiman sangat berbahaya" kata Jokowi.

"Kembali diperlukan solusi permanen dalam upaya penanggulangan bencana. Jangan sampai rutin tiap tahun, kita juga perlu urusi pengungsi. Tapi yang saya sampaikan tadi jauh lebih penting," sambung dia.

Halaman 2 dari 2
(mae/zap)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads