Menkes Akan Buka Kantor di Natuna Selama Observasi WNI dari Wuhan

Menkes Akan Buka Kantor di Natuna Selama Observasi WNI dari Wuhan

Andhika Prasetia - detikNews
Minggu, 02 Feb 2020 16:13 WIB
Menlu hingga Menkum HAM jumpa pers terkait WNI yang dievakuasi dari Wuhan, China (Foto: Andhika Prasetia/detikcom)
Menlu hingga Menkum HAM jumpa pers terkait WNI yang dievakuasi dari Wuhan, China (Foto: Andhika Prasetia/detikcom)
Jakarta -

Menteri Kesehatan (Menkes) Terawan Agus Putranto akan berkantor di Natuna. Terawan akan membuka kantor di lokasi observasi WNI yang dievakuasi dari Wuhan, China.

"Menteri Kesehatan bersama dengan tim akan membuka kantor di Natuna," kata Retno usai rapat terbatas bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta Timur, Minggu (2/2/2020).


Menkes Terawan melalui juru bicaranya akan menyampaikan perkembangan di lokasi observasi WNI secara berkala.

"Dan juru bicara dari Menteri Kesehatan dari waktu ke waktu akan menyampaikan update perkembangan" ujar Retno.


Menurut Retno, total ada 285 WNI yang akan menjalani observasi di Natuna. Seluruh WNI itu dinyatakan dalam kondisi sehat.

"Alhamdulillah total 243 orang termasuk di antaranya 5 Tim Aju yang kita pulangkan dari Wuhan telah tiba dengan selamat di Natuna. Mereka akan melalui masa observasi selama 14 hari. Masa observasi ini juga akan dilakukan oleh 42 tim penjemput WNI dari Wuhan. Sehingga total orang yang akan menjalankan observasi adalah 285. Sampai saat ini alhamdulillah mereka dalam kondisi sehat," ujarnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kemenkes Pastikan Alat Pendeteksi Virus Corona Miliknya Sudah Canggih:

[Gambas:Video 20detik]

(azr/dhn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads