Sebanyak empat mahasiswa Henan University, China asal Jawa Tengah akan dipulangkan ke tanah air menyusul mewabahnya virus corona. Setiba di Indonesia, para mahasiswa itu akan dibawa ke RSUD Prof Dr Margono Soekarjo, Banyumas untuk medical check up.
"Udah beberapa (mahasiswa di China) mau balik (ke Jateng), besok datang. Mendarat di Jakarta, ke Banyumas. Sudah siapkan rumah sakit, maka kita bantu," kata Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo usai meresmikan Hetero Space di Banyumanik, Semarang, Jumat (31/1/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Informasinya, empat mahasiswa itu berangkat dari Bandara Zhengzhou sore tadi. Mereka naik pesawat dan transit di Hongkong terlebih dahulu sebelum tiba di Jakarta pada Sabtu (1/2) dini hari. Dari Jakarta, mereka langsung dibawa ke Banyumas.
Diwawancarai terpisah, Kepala Biro Pemerintahan dan Kerjasama Otonomi Daerah Setda Provinsi Jawa Tengah, Masrofi, mengatakan empat mahasiswa tersebut sebenarnya dalam kondisi sehat. Namun yang bersangkutan meminta agar tetap dilakukan pengecekan medis.
"Memang saya tanya yang bersangkutan itu ada yang dirasakan tidak? 'Tidak ada, Pak'. Tapi tetap saja, 'tapi saya minta Pemprov agar diperiksa, Pak'. Ya itu memang tugas kami," ujar Masrofi.
Sementara itu, masih ada 16 orang mahasiswa lainnya asal Jawa Tengah yang menempuh pendidikan di Chongqing University, China. Mahasiswi itu sudah menghubungi Ganjar dan minta difasilitasi pemulangan ke Indonesia.
Awalnya, para mahasiswa itu berniat untuk bertahan di China karena akan menyelesaikan tesis pada bulan Maret 2020. Namun tanggal 29 Januari 2020, KBRI Beijing menerbitkan surat imbauan bagi mahasiswa Indonesia yang berada di Chongqing University untuk pulang ke Indonesia mengantisipasi penyebaran virus corona.
Masrofi menjelaskan, Pemprov Jawa Tengah akan memulangkan 16 mahasiswa itu. Saat ini prosedur pemulangan tengah dilakukan.
"Yang sampainya besok (Sabtu) empat orang. Lainnya menyusul, masih konfirmasi jumlah pastinya, sama suruh kirim data KTP-nya supaya bisa hubungi orang tuanya juga," jelas Masrofi
"Mahasiswa itu dia minta fasilitasi kepulangannya, karena dia mahasiswa beasiswa dan orang tuanya belum semuanya dari keluarga mampu," lanjutnya.
Diketahui, RSUD Prof Dr Margono Soekarjo, Banyumas menjadi salah satu rumah sakit di Jawa Tengah yang dipersiapkan untuk melakukan observasi terhadap pasien menyusul mewabahnya virus corona di China dan sejumlah negara lainnya.