Rombongan bus yang membawa sejumlah kiai dari Nahdlatul Ulama (NU) Jawa Timur (Jatim) mengalami kecelakaan di KM 164 Tol Cikopo-Palimanan (Cipali), Kabupaten Majalengka, Jawa Barat.
Akibat kecelakaan itu satu orang meninggal dunia. Lima di antaranya mengalami luka-luka dan masih menjalani perawatan di Rumah Sakit (RS) Mitra Plumbon, Kabupaten Cirebon. Menurut Komandan Banser Kabupaten Cirebon Abdul Rohman mengatakan kondisi kelima korban yang masih dirawat berangsur membaik.
"Korban sudah bisa diajak bicara. Ada satu yang mau dioperasi, yang lainnya mengalami memar-memar. Alhamdulillah kondisinya membaik," kata Abdul Rohman usai menjenguk korban kepada detikcom di RS Mitra Plumbon Cirebon, Jumat (31/1/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rohman yang juga Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Cirebon mengatakan rombongan kiai dari NU Jatim itu hendak bersilaturahmi dengan Wakil Presiden RI KH Maruf Amin. "Kita mendapat kabar, jadi langsung instruksikan anggota (Banser) untuk membantu menangani ini," katanya.
Sebelumnya, Kapolres Majalengka AKBP Mariyono menceritakan kecelakaan maut bus yang membawa rombongan sejumlah kiai NU Jatim itu terjadi pad pukul 04.00 WIB, Jumat (31/1/2020). Bus pariwisata bernomor polisi B 7844 FAA itu melaju dari arah Jateng menuju Jakarta.
Mariyono mengatakan sopir bus diduga kurang konsentrasi lantaran mengantuk. Bus yang ditumpangi rombongan kiai NU Jatim itu menabrak bagian belakang truk tronton bernomor polisi AE 8554 UK, yang melaju searah.
"Benar. Dugaannya sopir mengantuk. Bus menabrak bagian belakang truk tronton di KM 164," kata Mariyono kepada detikcom.
Salah seorang korban yakni Putut Wijayanto (40) warga Kabupaten Tuban, Jatim, yang juga kernet bus meninggal dunia. "Awalnya dua korban luka berat, kernet dan sopir. Kernet meninggal dunia. Yang korban luka masih dirawat," kata Mariyono.
Tonton juga video Detik-detik Sebelum Kecelakaan Heli yang Tewaskan Kobe Bryant:
(bbn/bbn)