Ratusan ekor babi di Kabupaten Badung, Bali, mendadak mati. Belum diketahui penyebab kematian ternak babi.
"Sejak awal Januari 2020 kami menerima laporan dari masyarakat terkait matinya babi milik warga," ujar Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Badung, I Wayan Wijana, saat dihubungi, Kamis (30/1/2020).
Dari laporan yang diterima pihak dinas, jumlah babi yang mati mencapai 564 ekor. Kini petugas menyelidiki penyebab kematian babi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Petugas memeriksa kandang babi juga mengambil sampel darah dan organ dari babi yang mati untuk diteliti di laboratorium.
"Kmi juga langsung melakukan edukasi kepada masyarakat berkenaan dengan wabah penyakit babi yang ada di luar daerah untuk mengantisipasi memberikan pemahaman kepada peternak dan warga kami," ujar Wijana.
(fdn/fdn)