Bikin Macet dan Bahaya, Ramai Pemotor Lawan Arus di Kramat Jati Jaktim

Bikin Macet dan Bahaya, Ramai Pemotor Lawan Arus di Kramat Jati Jaktim

Matius Alfons - detikNews
Rabu, 29 Jan 2020 19:19 WIB
Bikin Macet, Pemotor Lawan Arus di Kramat Jati arah Pasar Rebo
Foto: Matius Alfons/detikcom
Jakarta -

Sejumlah pengendara motor nekat melawan arus di Jalan Raya Bogor, tepatnya di dekat RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur. Selain menimbulkan kemacetan lalu lintas, perilaku ini berbahaya.

Pantauan detikcom di Jalan Raya Bogor arah Cililitan, Rabu (29/1/2020) pukul 18.00 WIB, sejumlah pemotor bergerak dari arah berlawanan menggunakan lajur paling kiri. Bahayanya, pemotor yang melawan arus itu melaju dengan kecepatan tinggi.


Mereka sesekali diklaksoni pemotor ataupun pengemudi mobil yang tak setuju dengan perilaku mereka. Di lokasi, tak tampak satu pun petugas kepolisian atau dishub yang menertibkan para pengendara nakal itu.

Salah satu penjaga toko, Ayub, mengatakan kemacetan akibat pengendara motor melawan arus sudah jadi pemandangan sehari-hari. Menurut Ayub, pemotor yang melawan arus hendak menghindari antrean kendaraan di ruas jalan yang seharusnya mereka lewati.

"Iya sering sih (pengendara motor) emang lawan arah karena macet yang jalan ke arah sana (Bogor), sumber macetnya itu yang pintu masuk Carrefour, karena macet ini akhirnya pada lawan arah ini," kata Ayub saat ditemui di lokasi.

Bikin Macet, Pemotor Lawan Arus di Kramat Jati arah Pasar ReboFoto: Matius Alfons/detikcom


Ayub menyebut para pengendara yang melawan arah ini mulai melanggar sebelum lampu merah dan bundaran Pusat Grosir Cililitan. Dia mengatakan kecelakaan juga kerap terjadi karena perilaku pemotor ini.

"Banyak sering kecelakaan, orang keseleo, kebanyakan orang nyebrang baru turun dari angkot ngeliat ke arah sana, eh diserempet yang lawan arus ini," ujarnya.


Seorang pejalan kaki, Dani, juga menyebut biasanya pemotor yang melawan arus muncul sekitar pukul 17.00 WIB. Dia juga mengaku tidak pernah melihat petugas yang menertibkan para pengendara tersebut.

"Pada kenceng-kenceng ini lawan arah, mulai biasa jam-jam pulang kantor, sekitar pukul 17.00 WIB sampai malam. Polisi mah dulu ada, sekarang sudah nggak pernah ada," sebut Dani.

Halaman 2 dari 2
(maa/aud)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads