Kemlu Beri Bantuan Uang ke Mahasiswa di Wuhan China untuk Beli Logistik

Kemlu Beri Bantuan Uang ke Mahasiswa di Wuhan China untuk Beli Logistik

Wilda Hayatun Nufus - detikNews
Rabu, 29 Jan 2020 14:37 WIB
Kemlu beri bantuan uang ke mahasiswa di Wuhan China untuk beli logistik (Wilda Hayatun Nufus/detikcom)
Kemlu beri bantuan uang ke mahasiswa di Wuhan China untuk beli logistik. (Wilda Hayatun Nufus/detikcom)
Jakarta -

Kementerian Luar Negeri (Kemlu) memberikan bantuan kepada WNI akibat dampak virus Corona yang mewabah di China. Kemenlu memberikan bantuan uang tunai untuk membeli logistik.

"Jadi kondisinya di Wuhan saat ini suplai logistik masih tersedia di toko-toko setempat, tapi memang harganya sudah mulai meningkat. Demi kecepatan dan efektivitas, maka KBRI memberikan bantuan keuangan sejumlah sekitar nilai rupiahnya Rp 133.280.000 agar bisa segera diterima oleh mahasiswa dan kemudian bisa dibelanjakan untuk membeli barang-barang di toko setempat," kata Direktur Perlindungan WNI dan BHI Judha Nugraha di Kementerian Luar Negeri, Jalan Taman Pejambon, Jakarta Pusat, Rabu (29/1/2020).

Judha mengatakan WNI yang berada di Wuhan sudah menerima bantuan uang tunai tersebut. Menurut Judha, bantuan tersebut sudah digunakan oleh WNI untuk menambah pasokan logistik.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dan itu sudah diterima oleh teman-teman mahasiswa kita dan sudah dibelanjakan untuk menambah suplai stok logistik yang ada saat ini dan insyaallah saat ini suplainya sudah memadai," kata Judha.

Judha mengatakan bantuan tersebut tidak hanya diberikan kepada WNI yang berada di pusat kota Wuhan. Namun, kata Judha, bantuan ini juga tersebar di beberapa kota di China, yang jadi tempat karantina.

ADVERTISEMENT

"Sementara ini kita distribusikan di Wuhan. Di Wuhan, Xianing, Huangshi, Jingzhou, Xianyang, Enshi. Jadi bukan hanya di Wuhan ya. Kami ulangi lagi distribusi ini untuk seluruh warga kita yang berada di daerah karantina," kata Judha.

Judha menyebut bantuan uang tunai tersebut berasal dari KBRI Beijing. Menurut Judha, bantuan langsung diberikan melalui Perhimpunan Pelajar Indonesia di Tiongkok (PPIT) dengan cepat.

"Rp 133.000.000 dari KBRI Beijing karena mereka yang salurkan langsung dengan PPIT di sana. Sudah confirmed diterima PPIT. Sure (ada penambahan) yang kita pastikan ada ketersediaan logistik. Cara yang paling cepat yang kita lakukan," kata Judha.

Sebelumnya diberitakan, sejumlah WNI masih tertahan di Wuhan, China, imbas wabah virus Corona. Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan kebutuhan logistik para WNI yang tertahan tengah dipikirkan KBRI Beijing.

"Sementara masih berada di sana. Saya kira KBRI sudah bicara detail mengikuti. Yang paling rumit memang hal-hal yang terkait logistik karena aturan main untuk masuk ke sana sekarang juga sangat ketat sekali. Yang kedua apalagi kita mengirimkan logistik ini masih dalam proses pendalaman dari KBRI kita agar semua bisa terlayani dan berjalan dengan baik," kata Jokowi di PT PAL, Surabaya, Jawa Timur, Senin (27/1/2020).

Jokowi kembali berpesan kepada semua pihak agar waspada terkait penyebaran virus Corona. Pengawasan di setiap bandara, kata Jokowi, sudah dilakukan.

Simak Video "Menhub Ikuti Anjuran Kemenkes soal Setop Rute Penerbangan ke Wuhan"

[Gambas:Video 20detik]

(gbr/gbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads