Seorang pramugari yang baru datang dari China mengeluhkan flu dan deman begitu mendarat di Bali. Pramugari tersebut lalu diobservasi di Rumah Sakit (RS) Tabanan, Bali.
Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Bali, I Ketut Suarjaya, membenarkan hal tersebut. Suarjaya mengatakan setelah dilakukan observasi, tidak ditemukan gejala-gejala pramugari tersebut suspect terkena virus korona.
Pramugari tersebut pun dinyatakan negatif terjangkit virus korona.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Itu sudah diklarifikasi tadi sama direktur rumah sakit, itu tidak memenuhi gejala suspect walaupun dia baru datang bepergian dari China, gejala-gejala tidak mengarah ke suspect," kata dia saat dimintai konfirmasi, Senin (27/1/2020).
Pramugari tersebut diobservasu di RS Tabanan Bali pada Minggu (26/1) malam. Pihak rumah sakit melaui Kadis Kesehatan mengkonfirmasi tidak ditemukan gejala-gejala yang mengarah ke radang paru-paru.
"Ada, pramugari yang datang dari China gejala flu tapi tidak suspect, setelah itu diobservasi atau dilakukan pengawasan," kata Kepala Dinas Kesehatan Tabanan I Nyoman Suratmika saat dikonfirmasi terpisah.
"Setelah dicek kan bukan pneumonia, tapi kita tetep berlakukan dirawat di ruang isolasi. (Yang bersangkutan baru) pulang dari China kemarin pagi," sambung Suratmika.
Simak Video "Dugaan Lain Munculnya Virus Corona, Kebocoran Laboratorium Wuhan?"