Cawagub DKI Nurmansyah Lubis Pakai 'Duit' untuk Menangi Pilwagub di DPRD

Cawagub DKI Nurmansyah Lubis Pakai 'Duit' untuk Menangi Pilwagub di DPRD

Arief Ikhsanudin - detikNews
Jumat, 24 Jan 2020 08:31 WIB
Foto: Twitter @nurmansjahlubi
Jakarta -

Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta, Nurmansyah Lubis memiliki strategi sendiri dalam pemilihan Wakil Gubernur pada Februari mendatang. Dia mengaku akan memakai kekuatan 'duit' untuk memenangi pemilihan Wagub di DPRD nanti, apa maksudnya?

"Saya juga tidak melakukan lobi-lobi (sama dengan Cawagub Gerindra, Riza Patra). Hanya silaturahim saja. Karena silaturahim mendatangkan rejeki," kata Nurmansyah saat dihubungi detikcom, Kamis (23/1/2020) malam.

Nurmansyah mengaku akan berusaha meraih dukungan DPRD DKI Jakarta dengan cara yang dia sebut 'duit.' Apa duit yang dimaksud Nurmansyah?

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Doa, Usaha, Ibadah, Tawakal (DUIT)," jelas Nurmansyah.

ADVERTISEMENT

Nurmansyah yakin bisa memperoleh suara terbanyak dalam voting pemilihan nanti. Kursi PKS di DPRD DKI dinilai bisa memberikan pengaruh besar di DPRD.

"Dari 106 orang diantaranya ada modal 16 orang aleg (anggota legislatif) PKS, plus sekitar pertemanan hasil silaturahim. Mudah-mudahan Tuhan membukakan keberpihakan kepada kami," ucap Nurmansyah.

Sebelumnya, cawagub dari Partai Gerindra Riza Patria mengaku tak memiliki strategi khusus agar terpilih sebagai pendamping Gubernur Anies Baswedan. Riza memilih pasif dan tak melakukan lobi-lobi ke DPRD DKI Jakarta.

"Ya saya pasif saja tidak melakukan lobi-lobi," kata Riza di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis, (23/1).

Riza mengatakan dia menyerahkan sepenuhnya mekanisme pemilihan cawagub DKI sesuai dengan ketentuan yang ada di DPRD. Menurut Riza, jabatan adalah amanah yang harus dilaksanakan sebaik mungkin.

Simak Video "PKS Minta KPK Ikut Awasi Proses Penentuan Wagub DKI"

[Gambas:Video 20detik]

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads