.webp)
Kawanan perampok bersenjata celurit sempat menyatroni sebuah warteg di Pesanggrahan, Jakarta Selatan. Seorang pengunjung menjadi korban dalam aksi perampokan tersebut.
Pemilik Warteg Mamoka Bahari, Wahidin, mengatakan warteg tersebut buka 24 jam. Wahidin membuka warteg itu sejak Desember 2018.
"Baru 1 tahunan," kata Wahidin ketika ditemui di lokasi, Rabu (22/1/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Soal peristiwa perampokan yang terjadi pada Selasa (21/1) lalu, Wahidin mengaku tidak tahu persis kejadiannya. Sebab, saat itu dia sedang ada di ruangan lain.
"Kalau kronologinya sendiri aku kurang memperhatikan. Kondisi aku lagi telepon di dalam," ujar dia.
 Situasi di Warteg Mamoka Bahari seusai perampokan. (Sachril Berutu/detikcom) |
detikcom mengunjungi warteg yang terletak di Jl Ciledug Raya, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, itu pada Rabu (22/1/2020). Warteg 'Mamoka Bahari' ini berada di seberang Rumah Sakit Aminah.
Terpantau dari depan, dinding Warteg Mamoka Bahari berwarna hijau. Terlihat juga ada stiker yang menunjukkan bahwa warteg ini buka 24 jam.
Lalu, pada bagian dalam warteg, terlihat etalase ukuran 6 x 7 meter berisi menu makanan. Adapun sisi kiri warteg ini diberi kaca dan seluruh dinding warteg dipasang keramik lantai.
 Wahidin, Pemilik Warteg Mamoko Bahari (Sachril Berutu/detikcom) |
Terlihat, warteg ini ramai dikunjungi orang. Banyak konsumen yang memesan makanan di tempat ini. Orang-orang yang memesan menu makanan di warteg ini terlihat ada yang makan ditempat atau dibungkus. Lalu pada bagian atas warteg terlihat ada satu kamera CCTV.
Diketahui, sebuah video aksi perampokan beredar viral di media sosial. Para pelaku bersenjata tajam menodong korban yang sedang makan di sebuah warteg.
Peristiwa tersebut disebut-sebut terjadi di sebuah warteg di Jalan Soelaiman, Petukangan, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Selasa (21/1/2020), pukul 01.09 WIB dini hari. Kejadian itu terekam kamera CCTV warteg.
