Fraksi PDIP DKI Menelisik Cawagub Riza Patria dan Nurmansyah Lubis

Ketua Fraksi PDIP DKI Gembong Warsono (Deny Prastyo Utomo/detikcom)

Jakarta - Partai Gerindra dan PKS telah mengumumkan calon wakil gubernurnya masing-masing, yakni Ahmad Riza Patria dan Nurmansyah Lubis. PDIP kini menelisik mereka berdua untuk menentukan, siapa di antara mereka yang cocok menjadi pendamping Gubernur Anies Baswedan.

"Tugas kami menelisik dua orang terbaik ini, mana yang lebih terbaik mendampingi Pak Anies untuk menuntaskan sisa masa jabatan yang ada," kata Ketua Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta, Gembong Warsono, kepada wartawan, Rabu (22/1/2020).

Rencananya, nama mereka berdua akan diproses lewat voting di rapat paripurna DPRD DKI untuk menentukan siapa di antara mereka yang bakal dilantik menjadi wakil gubernur Jakarta. Menurut PDIP, baik Riza maupun Nurmansyah adalah yang cawagub yang terbaik dari masing-masing partainya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Soal pemahamannya terhadap Jakarta, Riza Patria ini kan orang DKI. Dulu pernah duduk di KPU DKI, dulu pernah jadi Ketua KNPI, dia clear lah," ujar Gembong.

"Untuk Nurmansyah Lubis, dia mantan Ketua Komisi B DPRD DKI, dua periode, saya kira lebih paham," imbuhnya.

Namun untuk menentukan siapa yang lebih unggul, PDIP belum mengambil keputusan. Mereka kini menunggu Gubernur DKI Anies Baswedan untuk menyurati kembali DPRD DKI, barulah setelah itu PDIP akan mulai secara resmi menimbang mana yang terbaik, Riza atau Nurmansyah.

"Siapapun yang nanti menjadi pilihan adalah orang yang mampu menjalin koordinasi dan komunikasi dengan Gubernur. Jangan sampai terjadi matahari kembar," ujar Gembong.

Gerindra dan PKS DKI Jakarta telah menyerahkan surat berisi nama cawagub DKI secara langsung kepada Anies, Selasa (21/1) kemarin. Mereka berjanji segera mempercepat proses pemilihan yang sudah lama terkatung-katung.

Kami akan proses juga di DPRD setelah kami terima surat dari Pak Gubernur," ucap Wakil Ketua DPRD DKI yang juga Ketua Gerindra DKI, M Taufik, di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Selasa (21/1) kemarin.