Ditangkap Polisi, Ini Pengakuan Pria 'Begal Bokong' di Jaktim

Ditangkap Polisi, Ini Pengakuan Pria 'Begal Bokong' di Jaktim

Matius Alfons - detikNews
Selasa, 21 Jan 2020 16:10 WIB
Pelaku begal bokong ditangkap polisi. (Matius Alfons/detikcom)
Jakarta - Polisi menangkap BHR, pria yang melakukan pelecehan seksual terhadap seorang mahasiswi di Jakarta Timur. BHR mengaku melakukan aksinya itu saat hendak menuju rumah sakit.

"BHR jelaskan pada Jumat tersangka ini pinjam kendaraan bermotor pada saudara CS untuk jenguk anaknya yang sakit di RS," kata Kapolres Jakarta Timur Kombes Arie Ardian kepada wartawan di Polres Jaktim, Selasa (21/1/2020).

Peristiwa itu terjadi di Gang Mulia, Bidara Cina, Jakarta Timur, pada Jumat (17/1). Pelaku yang hendak menuju ke rumah sakit, melihat korban sedang berjalan di gang tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saat itu korban sedang jalan tiba-tiba bagian belakang tubuhnya diremas oleh pelaku," kata Arie.

Setelah melancarkan aksinya, pelaku tancap gas dan sempat dikejar oleh korban.





"Korban sempat kejar, tapi karena hanya lari jadi nggak bisa mengejar tersangka," ujar Arie.

Polisi kemudian mengamankan BHR setelah memeriksa rekaman kamera CCTV dan mewawancarai saksi di lokasi. BHR saat ini ditahan dan dikenai Pasal 281 KUHP terkait pelecehan seksual.

"Ancaman maksimal 2 tahun 8 bulan (penjara)," sebut Arie.

Seperti diketahui, aksi pelecehan seksual 'begal bokong' terjadi di wilayah Jakarta Timur. Aksi pelaku itu terekam kamera CCTV dan viral di media sosial.

Peristiwa itu disebut-sebut terjadi di Jl Mulia Otista, Bidara Cina, Jatinegara, Jakarta Timur, pada Jumat (17/1) pagi. Dalam rekaman CCTV, terlihat korban sedang berjalan kaki di sebuah gang. Tiba-tiba pelaku datang dengan mengendarai sepeda motor.

Saat mendekati korban, pelaku memelankan laju motornya, kemudian meraba bokong korban, lalu kabur sambil tancap gas meninggalkan korban.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads