Polisi Sebut Ada 125 Orang Terlibat Bentrokan Dua Ormas di Kota Bogor

Polisi Sebut Ada 125 Orang Terlibat Bentrokan Dua Ormas di Kota Bogor

Sachril Agustin B - detikNews
Senin, 20 Jan 2020 19:05 WIB
Foto: Ilustrasi oleh Edi Wahyono/detikcom
Bogor - Dua organisasi kemasyarakatan (ormas) di Kota Bogor, Jawa Barat, bentrok. Polisi mengatakan ratusan orang terlibat dalam bentrokan ini.

"Massa BPKB Banten yang berasal dari Bojong gede dengan jumlah massa sekitar 50 orang. Massa dari Ormas Pemuda Pancasila (PP) sekitar 75 orang berkumpul di Kantor MPC yang bertempat di Perumahan Bogor Nirwana Residence (BNR), Bogor Selatan, Kota Bogor guna mengantisipasi adanya serangan susulan," kata Kapolres Bogor Kota Kombes Hendri Fiuser, dari keterangan resminya, Senin (20/1/2020).

Dia menjelaskan, kejadian ini berawal ketika sejumlah orang yang diduga ormas BPPKB menyerang ke arah posko PP di Cilebut. Penyerangan dilakukan dengan membawa senjata tajam.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



Namun karena kalah jumlah, anggota BPPKB melarikan diri dan meninggalkan sepeda motor mereka yang terparkir di depan Hotel Bogor Valley. Ormas PP pun, lanjut Hendri, membakar motor milik anggota BPPKB yang ditinggalkan.

Dari kejadian ini juga diketahui, posko PP di Cilebut mengalami kerusakan. Selain itu, Ketua PAC BPPKB Banten, Harahap, juga mengalami luka bacok di bagian tangan sebelah kanan.

"BPKB Banten bersiaga di sekitaran Kayu Manis guna mengantisipasi adanya penyerangan kembali," lanjutnya.



Hendri menjelaskan, ormas PP pun melakukan hal sama. Ormas PP melakukan penjagaan untuk mengantisipasi serangan susulan.

Sebelumnya, sekitar pukul 13.00 WIB, massa dari PP bergerak dari BNR menuju Simpang Yasmin dengan konvoi. Ormas PP, berangkat menuju poskonya di Cilebut yang dirusak BPPKB.

Namun ketika berada di persimpangan Yasmin pada pukul 14.00 WIB, ormas PP dan BPPKB bertemu. Akibat pertemuan ini, gesekan pun kembali terjadi.

"Sehingga terjadi gesekan-gesekan antara ormas BPPKB dan PP yang menimbulkan kerusakan beberapa sepeda motor yang terparkir dipinggir Jalan Simpang Yasmin," ujar dia.



Kapolres Bogor Kota mengatakan, polisi langsung melerai kedua ormas ini. Mereka semua, langsung diminta untuk membubarkan diri. Mediasi pun dilakukan dengan mempertemukan kedua ketua ormas ini.

Hendri mengungkapkan, situasi telah kondusif. Polisi juga, disebut Hendri masih melakukan pengamanan untuk mengantisipasi kejadian lebih lanjut.
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads