Cerita Ketua Dewas TVRI soal Ruangannya Mendadak Disegel Karyawan

Cerita Ketua Dewas TVRI soal Ruangannya Mendadak Disegel Karyawan

Kadek Melda Luxiana - detikNews
Jumat, 17 Jan 2020 12:35 WIB
Ketua Dewan Pengawas TVRI Arief Hidayat Thamrin (Foto: Kadek Melda/detikcom)
Jakarta - Ketua Dewan Pengawas TVRI Arief Hidayat Thamrin menceritakan kronologi penyegelan ruang kerja Dewas semalam. Peristiwa penyegelan terjadi sesaat setelah dirinya keluar dari ruangan tersebut menuju kediamannya.

"Bahwa saya pulang terakhir Dewas lain udah pulang duluan saya pulang jam 19.00 WIB," Kata Arief di Gedung TVRI, Jalan Gerbang Pemuda, Jakarta Pusat, Jumat (17/1/2020).


Arief menuturkan, penyegelan dilakukan sekitar pukul 20.00 WIB, Kamis (16/1) malam. Saat itu di dalam ruangan masih ada sekretariat Dewas yang bekerja kemudian diminta keluar oleh karyawan yang datang untuk melakukan penyegelan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sekitar jam 19.30-20.00 WIB. Sekertariat Dewas masih bekerja diminta untuk keluar dan ruangannya disegel dengan kertas merah oleh inisiatif sebagian karyawan," tuturnya.

Arief sendiri tidak tahu pasti berapa orang karyawan yang melakukan penyegelan di ruangan tersebut serta apa motif dan alasannya. Namun diperkirakan ada kurang lebih 10 orang dan tindakan tersebut dinilainya sebagai suatu bentuk pelanggaran kode etik.

"Yang ke atas itu sekitar 10 orang dan detailnya saya nggak tahu motif dan inisiatifnya dan alasannya. Tapi sebagai kantor lembaga negara kalau sampai ditutup artinya melanggar dalam arti kode etik sebagai ASN dan peraturan perundangan yang lain," ujarnya.



Pantauan detikcom di lokasi, tidak terlihat lagi ada segel merah yang dipasang di pintu ruang Dewas. Kertas bertuliskan 'disegel oleh karyawan TVRI' juga sudah tak terpasang lagi.

Cerita Ketua Dewas TVRI soal Ruangannya Mendadak Disegel KaryawanFoto: Ruang Dewan Pengawas TVRI (Kadek Melda-detikcom)


Sebelumnya diberitakan, aksi penyegelan ruangan Dewas TVRI diduga terkait pemecatan Helmy Yahya dari posisi Dirut TVRI. Siang hari ini, Helmy dijadwalkan menggelar konferensi pers soal pemberhentiannya.

Simak Video "Sepak Terjang Helmy Yahya yang Dicopot dari Dirut TVRI"

[Gambas:Video 20detik]

(imk/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads