Baleg DPR Belum Terima Draf Omnibus Law Cipta Lapangan Kerja

Baleg DPR Belum Terima Draf Omnibus Law Cipta Lapangan Kerja

Mochamad Zhacky - detikNews
Senin, 13 Jan 2020 15:23 WIB
Foto: Wasekjen PPP Achmad Baidowi (Zhacky/detikcom)
Jakarta - Badan Legislasi (Baleg) DPR RI mengaku belum menerima draf RUU Omnibus Law Cipta Lapangan Kerja. Wakil Ketua Baleg DPR, Achmad Baidowi (Awiek), memperkirakan draf ruu tersebut akan dikirim ke DPR pekan depan.

"Belum, kami belum menerima draf dari pemerintah. Kemungkinan ya minggu-minggu depan lah, masa sidang ini mungkin akan dikirimkan kepada DPR," kata Awiek di kompleks MPR/DPR, Senayan, Jakarta, Senin (13/1/2020).



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Awiek menjelaskan pembahasan RUU Omnibus Law Cipta Lapangan Kerja baru bisa dilakukan setelah DPR mengesahkan program legislasi nasional (prolegnas) prioritas 2020. RUU Omnibus Law Cipta Lapangan Kerja masuk ke prolegnas prioritas 2020.

"Jadi prosedurnya, ini kan prolegnas prioritas kan belum disahkan, nanti akan disahkan di paripurna prolegnas prioritas. Baru kita bersurat kepada pemerintah. Baru kemudian pemerintah bersurat menjawab surat dari DPR yang keputusan paripurna," papar Awiek.

"Baru kemudian pemerintah mengirimkan surat berupa surpres terkait dengan RUU yang akan dibahas, berikut naskah akademiknya," imbuhnya.



Setelah pemerintah mengirimkan draf RUU-nya, DPR menindaklanjuti dengan menggelar rapat di tingkat Badan Musyawarah (Bamus). Dalam rapat Bamus itulah ditentukan apakah RUU Omnibus Law Cipta Lapangan Kerja akan bahas di tingkat pansus, panja, komisi atau badan.

"Baru kemudian ketika sampai DPR baru dibahas di tingkat Bamus, apakah mau dibahas di pansus, komisi atau badan. Jadi prosesnya masih agak panjang," jelasnya.

Diberitakan sebelumnya, Menko Polhukam Mahfud Md mengatakan draf RUU Omnibus Law Cipta Lapangan Kerja sudah rampung. Draf segera dikirim ke DPR.




"Sudah rampung," kata Mahfud di Kemenko Polhukam, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Senin (13/1).

Mahfud tidak mengungkap detail kapan draf omnibus law itu dikirim ke DPR. Pemerintah menunggu DPR selesai reses. "Ya nanti kan DPR reses dulu, reses sampai besok tanggal 13 sesudah itu baru berikutnya. Omnibus law sudah rampung drafnya dan sudah di DPR," ujar dia.



Omnibus Law Cipta Lapangan Kerja ini menuai kritik dari sejumlah pihak. Massa buruh pun menggelar demonstrasi di DPR siang ini.

Sekjen KASBI, Sunar, mengatakan ada sekitar 1.500 orang yang akan mengikuti unjuk rasa. Massa datang dari Tangerang, Bogor, Bekasi, Karawang, Purwakarta, Subang, Cimahi, Sumedang, Bandung dan Indramayu.

"Artinya pasal-pasal yang pernah kami tolak dalam rencana revisi UU Ketenagakerjaan beberapa waktu lalu, ternyata dimasukkan kembali di Omnibus Law-RUU Cipta Lapangan Kerja ini," kata Sunar dalam keterangan tertulis.
Halaman 2 dari 3
(zak/rvk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads