"Dari BNPB melaporkan dukungan pemerintah pusat sesuai perintah presiden untuk dukungan rumah rusak berat sebesar Rp 50 juta, rusak sedang Rp 25 juta, dan rusak ringan Rp 10 juta tanpa pembangunan huntara," kata Kepala BNPB Letjen Doni Monardo usai rapat terbatas di Kantor Presiden, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Rabu (8/1/2020).
"Masyarakat nanti akan dapat dana kehunian sebesar Rp 500 ribu per bulan sampai nanti rumahnya bisa dihuni kembali," imbuhnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
BNPB juga melaporkan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk penguatan BPBD. Harapannya, kesiapsiagaan dalam mengahadapi bencana tahunan ditingkatkan.
Simak juga video BPBD-Polisi Evakuasi Korban Banjir Pasuruan:
"Dari BNPB tadi memberikan masukan kepada bapak presiden tentang manajemen kebencanaan di tingkat provinsi, kabupaten, kota, terutama kepada BPBD untuk bisa diperkuat kapasitas kelembagaannya," ujar Doni.
Doni turut menyampaikan arahan Jokowi mengenai reforestasi lahan pascabencana. Jokowi meminta ditanam tanaman yang memiliki fungsi mencegah longsor.
"Presiden menekankan kepada kami semua agar tingkatkan kualitas reforestasi di lahan yang telah alih fungsinya dari kawasan hutan lindung, konservasi, tambang, perkebunan dan pertanian dengan jenis vegetasi, baik tanaman akar kuat kemudian memiliki fungsi ekonomis serta jenis vetiver yang sudah diakui world bank dan sejumlah negara," ujar Doni.
Halaman 2 dari 2
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini