Anies Evaluasi Peringatan Dini Banjir Jakarta

Anies Evaluasi Peringatan Dini Banjir Jakarta

Arief Ikhsanudin - detikNews
Rabu, 08 Jan 2020 18:29 WIB
Anies Baswedan (Sachril/detikcom)
Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengaku telah mengevaluasi prosedur operasi standar (standard operating procedure/SOP) penanganan banjir. Salah satu hal yang menjadi sorotan adalah peringatan dini.

"Kita sejak kemarin review SOP yang ada. Dan salah satu hal yang diterapkan baru adalah, bila ada kabar, maka pemberitahuan akan langsung ke warga tidak lalui jenjang," ucap Anies kepada wartawan di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Rabu (8/1/2020).


Menurut Anies, ada pemberitahuan berjenjang saat pengumuman kepada masyarakat dari Kelurahan. Sistem itu yang dipangkas oleh Anies.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kelurahan bukan (disampaikan) ke RW, RT, tapi langsung ke masyarakat, berkeliling dengan membawa toa untuk memberi tahu semuanya, termasuk sirene," ucap Anies.



Tonton juga video Anies Sahkan Pergub Larangan Plastik Sekali Pakai, Efektif Atasi Banjir?:




Anies mengaku selama ini pemberitahuan dilakukan menggunakan pesan melalui telepon seluler. Tindakan itu tidak efektif jika pemberitahuan saat malam hari.

"Pada malam itu, pemberitahuan diberi tahu, tapi karena malam hari diberi tahu lewat HP akhirnya yang sebagian tidak mendapat informasi," kata Anies.

Diketahui, DKI Jakarta mengalami banjir pada 1 Januari 2020. Banjir menggenang 8 Kecamatan dan 12 kelurahan di DKI Jakarta.
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads