Puslabfor soal Gedung Ambruk di Slipi: Baja Beton Lapuk

Puslabfor soal Gedung Ambruk di Slipi: Baja Beton Lapuk

Rolando Fransiscus Sihombing - detikNews
Selasa, 07 Jan 2020 11:44 WIB
Foto: Kabid Balistik Metalurgi Forensik Puslabfor Bareskim, Kombes Ulung Kanjaya. (Rolando-detikcom)
Jakarta - Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Bareskrim Polri melakukan pemeriksaan awal atas ambruknya gedung 4 lantai di Slipi, Jakarta Barat. Puslabfor menemukan adanya korosi di sambungan baja beton sehingga mengakibatkan gedung itu ambruk.

"Ada dari kita menemukan di sambungan daripada besi bajanya itu telah mengalami korosi hampir separuhnya sambungan yang itu mengakibatkan deformasi. Karena beban yang besar dia deformasi melengkung sehingga pada saat tidak kuat maksimum, dia runtuh sebelah ujung sini. Cuma runtuhannya itu masih ada di atas sana tiang betonnya," kata Kabid Balistik Metalurgi Forensik Puslabfor Bareskim, Kombes Ulung Kanjaya usai melakukan pemeriksaan di Jalan Brigjen Katamso, Slipi, Jakbar, Selasa (7/1/2020).


Korosi pada sambungan baja beton gedung karena masuknya air ke dalam sambungan tersebut. Akibatnya, sambungan baja beton mengalami pelapukan dan ditambah beban gedung yang berat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tapi dari hasil pengamatan dan analisa awal yang bisa kita simpulkan sebagai awal itu akibat adanya difusi daripada air ke dalam struktur beton. Sehingga sambungan-sambungan yang tiang itu telah mengalami pelapukan akibat proses korosi, itu ada barang bukti yang kita temukan banyak," ujar Ulung.

Korosi pada sambungan baja beton gedung telah memakan hampir separuh diamater baja. Proses korosi pun dinilai Ulung telah berjalan cukup lama.

"Sudah mengalami korosi yang sudah hampir separuh itunya kemakan diameternya. Proses korosinya sudah berlangsung lama, kemungkinanan sudah terjadi kebocoran hingga air bisa masuk ke struktur beton sehingga mengalami bajanya yang dipakai adalah baja polos, itu baja karbon rendah itu dia gampang mengalami korosi," ucap Lulung.

Sehingga, kekuatan tiang beton penyangga itu akan berkurang dengan beban yang sangat besar. "Terus juga ditambah dengan curah hujan yang mungkin air itu akan karena mungkin di sini strukturnya tidak baik dalam hal penyaluran airnya, sehingga ada air yang terjebak itu menambah beban daripada struktur," sambungnya.


Ulung mengatakan proses korosi baja beton sambungan beton telah berjalan lebih dari tiga tahun. Penilaian tersebut karena korosi sudah memakan hampir separuh baja beton.

"Sudah cukup lama karena melihat dari bentuk korosinya sudah sampai separuh bajanya sudah kemakan," tutur Ulung.

"Ya bisa di atas tiga tahunan gitu," imbuhnya saat diminta penegasan.

Seperti diketahui, gedung yang dijadikan minimarket di kawasan Slipi, Jakarta Barat, ambruk pada Senin (6/1) pagi. Akibatnya, 11 orang luka-luka.
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads