Banjir Rusak Buku-Komputer Sekolah di Vila Nusa Indah Bogor

Kondisi sekolah di Vila Nusa Indah yang sempat terendam banjir. (Sachril/detikcom)

Kabupaten Bogor - Banjir sempat merendam kawasan Vila Nusa Indah, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Selain permukiman warga, banjir merendam sekolah dan merusak buku hingga komputer.

Kepala SD Daar El-Salam, Yati Nurhayati, mengatakan hampir semua fasilitas belajar-mengajar yang terendam banjir rusak. Fasilitas yang rusak itu antara lain buku, lemari, rak sepatu, dokumen-dokumen, komputer, TV, hingga dispenser rusak akibat banjir.

"Ini mah tsunami kecil menurut saya, 230 sentimeter (tinggi air)," kata Yati di SD El-Salam, Kabupaten Bogor, Senin (6/1/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Yati menyebut banjir yang terjadi pada Rabu (1/1) itu merendam 16 ruang kelas yang ada di lantai bawah. Dia belum mengetahui apakah seluruh kursi dan meja siswa yang sempat terendam air bisa digunakan lagi atau tidak.

"Nanti disortir," ucapnya.

Banjir Rusak Buku-Komputer Sekolah di Villa Nusa Indah Bogor

Kondisi sekolah di Vila Nusa Indah yang terendam banjir. (Sachril/detikcom)

Yati menjelaskan Sekolah Daar El-Salam dari tingkat TK, SD, SMP, hingga SMA diliburkan sampai Rabu (8/1). Saat ini lumpur sisa banjir masih menutupi kawasan sekolah.

"Kami upayakan hari Kamis sudah masuk. Tapi dengan kondisi seperti ini, apa mungkin hari Kamis kami masuk. Ini saya masih belum yakin," ucapnya.

Dia berharap ada bantuan dari pemerintah setempat untuk membantu mempercepat pembersihan sekolah. "Kami memang benar-benar butuh satu damkar yang bisa standby di sekolah, yang bisa membawa selang panjang untuk menyemprot ini (lumpur)," ujar Yati.

Jokowi Perintahkan Jajarannya Terjun ke Bawah Urusi Banjir:

Dokter Gigi Sekolah Daar El-Salam, Ardini, mengatakan alat-alat di dental unit (unit kesehatan gigi) juga rusak akibat terendam banjir. Obat-obatan di apotek juga hanyut dibawa arus air.

"Terus apotik, 80 persen obat-obatannya hanyut," ujar Ardini.

Kondisi sekolah di Vila Nusa Indah yang sempat terendam banjir. (Sachril/detikcom)

Kursi, meja, lemari, dan papan tulis yang sempat terendam banjir tampak dikeluarkan dari dalam kelas dan ditaruh di lapangan. Beberapa orang pun terlihat sedang menyemprotkan air ke kursi dan meja untuk membersihkan sisa lumpur.

Ruangan kelas di lantai 1 sebenarnya sudah bersih. Namun lumpur masih menumpuk setinggi betis orang dewasa di bagian belakang sekolah. Selain itu, tampak tumpukan buku yang basah, sampah, kardus, dan plastik di depan sekolah ini.