"Sudah nggak ada (orang di dalam gedung), kita pastikan dua kali ke atas menggunakan Bronto Skylift ke atas, clear nggak ada," ujar Kasiop Damkar Provinsi DKI Jakarta Mulyanto saat ditemui di lokasi, Slipi, Jakarta Barat, Senin (6/1/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini sudah aman, udah clear, kita menunggu PU (Dinas PU) untuk evakuasi material yang ada menggunakan peralatan alat berat," katanya.
Dia menyebut korban dalam peristiwa ini berjumlah tiga orang. Ketiganya sudah dilarikan ke rumah sakit terdekat. Korban yang tertimpa runtuhan gedung roboh ini salah satunya driver ojek online (ojol).
"(Korban) Rumah Sakit Tarakan dan Pelni," ucapnya.
Terkait peristiwa ini, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bakal mengecek penyebab ambruknya gedung empat lantai di Slipi, Jakarta Barat. Ada dugaan konstruksi tidak kuat menahan bangunan.
"Kami coba kaji pelajari permasalahan kenapa kok roboh. Kalau kita lihat sepintas dari ini, kualitas bangunan ini kayanya terlalu rapuh karena kita nggak pernah melihat runtuh bangunan yang seperti itu," ucap Kepala Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang dan Pertanahan, Heru Hermawanto, Senin (6/1). (zap/hri)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini