Bahaya! Jalan Nasional di Padalarang Ambles 25 Meter

Kondisi jalan ambles yang berlokasi di Jalan Raya Paladarang Caringin, Kabupaten Bandung Barat. (Foto: Yudha Maulana/detikcom)

Bandung Barat - Amblesnya badan jalan di Jalan Nasional, tepatnya di Jalan Raya Paladarang Caringin, Desa Kertajaya, Padalarang, Kabupaten Bandung Barat (KBB), menggerus empat kios, Selasa 31 Desember 2019. Kondisi jalan ambles sepanjang 25 meter dengan lebar 4 meter.

Pantauan detikcom, Kamis (2/1/2020), retakan tanah juga mengancam empat kios lainnya yang berada di bantaran Sungai Cihaurgeulis itu. Tampak sejumlah petugas dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) tengah membenahi jalan tersebut dengan memasang tanggul untuk mencegah terjadinya longsor susulan

"Untuk sementara kita lakukan penataan darurat, supaya tidak tergerus air lagi. Jadi kita pasang terpal dibarengi dengan kantong pasir," ujar Asep Solehudin, KTU PPK 4.1 PJN 4 Jawa Barat, saat ditemui di lokasi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain itu, petugas juga memasang cerucuk dan tembok penahan sementara untuk mencegah material longsor tak jatuh ke sungai yang berada di bawahnya. "Untuk sementara ini, kami juga sulit membenahi karena adanya kios atau bangunan liar yang berada di bantaran sungai, karena ada juga sampah yang menyumbat saluran air," ucapnya.

Asep mengatakan, penyebab jalan ambles itu dikarenakan limpasan air. Saking tingginya debit air, pintu benteng yang terlewati aliran air jebol. "Kami akan segera membenahi jalan ini," kata Asep.

Amblesnya bahu jalan selebar empat meter itu juga menyebabkan terjadinya penyempitan jalan sehingga membuat arus lalu lintas terganggu. Ujang, salah seorang pemilik kios, mengatakan amblesnya jalan karena luapan Sungai Cihaurgeulis yang tumpah ke jalan.

Menurutnya, intensitas hujan cukup tinggi sehingga membuat jalan seperti danau. "Saat itu saya sedang membuka kios, setelah airnya surut. Baru kelihatan kalau jalannya ambles, asalnya ketutupan air," kata Ujang.

Menurut dia, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Namun, empat kios yang berada di pinggir jalan, ikut tergerus longsor."Kios las, kios rongsok dan rumah makan padang dan warung," ujar Ujang.

Bupati Bandung Barat Aa Umbara Sutisna berharap jalan nasional tersebut bisa segera diperbaiki. "Sangat bahaya. Kalau gak diantisipasi bisa terputus (jalan)," kata Aa.

Aa Umbara menegaskan pihaknya hanya akan melaporkan kejadian itu kepada pemerintah pusat mengingat memang status jalannya bukan milik kabupaten. "Kita bikin surat, laporan. Mudah-mudahan cepat tanggap," ucap Aa.