Banjir bandang itu terjadi di Desa Pematang dan Desa Hatapang, Kecamatan Na IX-X dini hari sekitar pukul 01.30 WIB. Banjir dipicu hujan deras yang menyebabkan sungai Lubuk Natiko serta Sungai Siria-ria meluap dan membawa material kayu serta batu.
"Sampai sore tadi, masih dilakukan evakuasi dan pencarian satu keluarga atau lima orang warga Desa Pematang yang dilaporkan hilang sekaligus membuka akses terisolir di Desa Hatapang," kata Kepala BPBD Sumatera Utara, Riadil Akhir Lubis dimintai keterangan, Minggu (29/12/2019) sore.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Untuk di Desa Pematang, ada 9 unit rumah hilang atau hanyut. 17 unit rumah rusak berat. Lima orang terdiri dari satu keluarga dilaporkan hilang dan belum ditemukan," sebut Riadil.
Simak video Penampakan Banjir Bandang Solok Selatan dari Lensa Drone:
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini