Camat Gedebage Dodit Ardian mengatakan berdasarkan data yang dihimpun ada 10 unit bangunan yang rusak itu berada di dua kelurahan. "Kejadiannya di dua kelurahan di Rancabolang dan di Cisaranten Kidul," ucal Dodit dalam keterangannya, Jumat (27/12/2019).
Insiden hujan badai tersebut terjadi siang tadi sekitar pukul 12.00 WIB. Angin kencang tiba-tiba menerjang sejumlah bangunan di Kecamatan Gedebage.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di Kelurahan Rancabolang, kata Dodit, ada satu rumah yang terdampak asbes terbang dan kusen kaca Masjid Al Maksudi terlepas. Sementara di Kelurahan Cisaranten Kidul ada enam rumah rusak dan satu kantor RW ikut rusak.
"Di Cisaranten Kidul ada satu rumah yang rusak parah. Sementara rumah lainnya atap terbang. Untuk kantor RW sebagian tembok atas runtuh," kata dia.
"Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Sementara pemilik yang terdampak tinggal sementara di rumah saudaranya masing-masing," kata Dodit menambahkan.
Rumah yang rusak parah itu milik Jana (50). Berdasarkan pantauan detikcom di lapangan, rumah yang rusak cukup parah merupakan rumah satu lantai. Rumah tersebut berada di gang sempit.
Rumah tersebut terlihat rusak akibat tertimpa atap yang roboh. Genting hingga batu bata berserakan di rumah tersebut.
Tonton juga video Hasil Investigasi Bus Masuk Jurang, Menhub Tunggu KNKT:
(dir/bbn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini