"Direktur Polairud Polda Kepri dan Kapolres Natuna sudah ditugaskan untuk menindaklanjutinya," kata Kapolda Kepri, Irjen Andap Revianto, ketika dikonfirmasi detikcom, Kamis malam (26/12/2019).
Andap menuturkan pihaknya segera mengecek lokasi perairan sebagaimana yang terekam dalam video. Dia telah berkoordinasi dengan pihak Bakamla setempat untuk sama-sama melakukan pengecekan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dua KRI yang digerakan, lanjut Andap, adalah KRI TUM ke sisi timur Natuna dan KRI TPD ke utara Natuna. Selain itu, aparat melakukan kegiatan patroli udara di perairan Natuna Utara. "Dilaksanakan Patroli udara menggunakan Patmar CN 235 BKO Guskamla I," imbuh Andap.
Sebelumnya, sebuah video yang disebut direkam oleh seorang nelayan beredar di media sosial. Perekam protes karena tidak ada tindakan tegas dari aparat yang menjaga perairan atas kegiatan kapal asing tersebut. "Kapal asing menangkap ikan di wilayah Indonesia. Sangat bebas sekali. Kenapa tidak ditangkap? Sangat merugikan nelayan Indonesia," ujar perekam dalam video.
Halaman 2 dari 1
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini