"Sebab salah satu faktor terjadinya kecelakaan lalu lintas adalah karena sopir dalam pengaruh minuman beralkohol atau di bawah pengaruh narkoba," kata Kapolresta Tangerang AKBP Ade Ary Syam Indradi dalam keterangannya, Selasa (24/12/2019).
Ade mengatakan, pemeriksaan urine melibatkan petugas dari Satuan Reserse Narkoba Polresta Tangerang yang menggunakan alat khusus. Pengecekan ini juga dilakukan secara mendadak terhadap para sopir bus.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dari 12 sopir yang menjalani pemeriksaan urine, semua dinyataka hasilnya negatif. Namun Ade memastikan, pemeriksaan urine akan dilaksanakan secara berkesinambungan tanpa pemberitahuan sebelumnya.
"Jadi entah besok atau lusa, bisa saja ada cek urine lagi," terang Ade.
Selain pemeriksaan urine sopir, petugas juga melakukan pemeriksaan kondisi kendaraan. Hal ini dilakukan untuk memastikan kelaikan jalan angkutan yang akan digunakan untuk mudik Natal dan Tahun Baru.
"Kendaraan pun harus dipastikan layak jalan" tambahnya.
Lebih lanjut, Ade mengimbau agar sopir menaati rambu lalu lintas serta tidak ugal-ugalan. Dia pun berpesan, bila sopir merasa lelah ataupun mengantuk, agar memilih untuk beristirahat.
"Pada intinya, keselamatan adalah yang utama. Makanya sopir dan kendaraan harus dalam kondisi prima," tandasnya.
Tonton juga video Tes Urine Puluhan Sopir Bus di Terminal Merak, 1 Positif Sabu:
(mea/azr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini