Walkot Hendi Dorong Ketua RT/RW Bersinergi dengan Pemkot Semarang

Walkot Hendi Dorong Ketua RT/RW Bersinergi dengan Pemkot Semarang

Yakob Arfin - detikNews
Jumat, 20 Des 2019 21:14 WIB
Foto: Dok. Pemkot Semarang
Jakarta - Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi mendorong Ketua Rukun Tetangga dan Rukun Warga (RT/RW) untuk semakin berperan dan bersinergi dengan pemerintah Kota Semarang dalam menjalankan perannya.

Hal ini disampaikan pria yang akrab disapa Hendi ini saat berdialog dengan ratusan Ketua RT/RW di Semesta Boarding School, Gunung Pati, Kota Semarang belum lama ini.

"Tidak ada persoalan yang tidak bisa kita selesaikan manakala kita komunikasinya baik" kata Wali Kota yang akrab disapa Hendi dalam keterangannya, Jumat (20/12/2019).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Ia juga mengungkapkan, saat melihat hasil survei kepuasan kinerja Pemerintah Kota Semarang melalui sebuah pertanyaan sektor yang belum puas akan kinerja pemkot. Jawaban nomor satu yakni masalah air bersih PDAM, selanjutnya masalah kesehatan dan pendidikan yang mahal.

"Saya bingung, ini kok masih ada yang ngomong kesehatan mahal di Semarang. Karena sebenarnya kita punya program UHC," ungkap Hendi.

Menurutnya, dengan UHC mulai dari biaya dokter, obat, rumah sakit hingga ambulans telah ditanggung oleh Pemerintah Kota Semarang. "Itu kemudian menurut saya tidak logis kalau orang Semarang bilang kesehatan mahal," tambah Hendi.

Demikian pula biaya pendidikan TK, SD, SMP yang juga ditanggung oleh Pemerintah. Pihaknya pun meminta peran aktif dari ketua RT/RW untuk membantu turun ke masyarakat dan memberikan sosialisasi kepada warganya.

"Saya minta tolong sampaikan ke tetangga-tetangga panjenengan supaya mereka kemudian tidak bingung jika mau berobat. Silahkan muter-muter ke warga mensosialisasikan program pemerintah, ikut membantu proses perijinan masyarakat, menggerakkan masyarakat untuk bersih-bersih lingkungan," ungkapnya.

Seperti diketahui Gunung Pati sendiri memiliki wilayah yang luas dengan kontur perbukitan.

"Panjenengan seharusnya bisa lebih ramah dengan lingkungan, apalagi Gunungpati telah ditetapkan sebagai daerah resapan air di Kota Semarang." ujar Hendi.


Menurutnya wilayah ini perlu dirawat, karena kadang-kadang menimbulkan persoalan cukup serius seperti beberapa waktu lalu Blackout di Jakarta dan Jabar karena pohon sengon di Malon, Gunung Pati.

Hendi juga berpesan kepada Ketua RT/RW untuk senantiasa melapor bila terjadi kerusakan atau problem di wilayahnya.

"Pak Hendi ini punya kelemahan, yakni tidak punya ilmu kebatinan. Jadi kalau panjenengan hanya batin aja masalah di lingkungan & tidak sampai ke saya pasti tidak ada perbaikan," ungkapnya.

Ia pun meminta partisipasi untuk melaporkan melalui sistem pelaporan yang ada baik melalui Lapor Hendi, akun sosial media di Instagram ataupun audiensi langsung di Kantor maupun rumah Wali kota agar terjalin sinergi dan percepatan penyelesaian masalah. (prf/ega)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads