Lantik 62 Kades, Bupati Pangandaran: Silakan Belajar ke Kertayasa

Pangandaran - Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata meminta agar kepala desa (kades) di wilayahnya tidak terjebak dalam rutinitas kantor. Selain itu, Jeje mengajak kades yang baru dilantik ini belajar ke Desa Kertayasa, Pangandaran.

"Rakyat tak mau tahu urusan administrasi, urusan kertas dan alat tulis. Tapi rakyat butuh pembangunan yang nyata, mereka memilih kades karena ada harapan adanya perbaikan," kata Jeje saat melantik 62 kades terpilih hasil Pilkades serentak di halaman kantor Pemkab Pangandaran, Kamis (19/12/2019).

Baca juga: Libur Natal dan Tahun Baru, Pangandaran Siap Sambut Wisatawan

Jeje mengatakan orientasi kades harus fokus kepada satu titik yaitu pembangunan demi kepentingan masyarakat. "Rakyat itu ingin jalan bagus, irigasi lancar, kegiatan ekonominya dibantu. Mereka yang tak berdaya, bisa diberdayakan. Kepala Desa harus bisa menjawab tantangan itu," ujar Jeje.

Selain itu, menurut dia, kabupaten yang maju terdiri dari kumpulan desa-desa yang maju. Sehingga, sambung Jeje, peran kades menjadi strategis untuk memajukan daerah.

"Silahkan belajar ke Desa Kertayasa (Kecamatan Cijulang) yang telah menjadi juara satu nasional. Pelajari bagaimana kades dan stakeholder lainnya menciptakan irama kerja yang harmonis sehingga bisa mengelola potensi dengan baik, serta meraih predikat juara nasional," ucap Jeje.

Baca juga: 10 Personel Gabungan Jaga Setiap Gereja di Ciamis-Pangandaran

Desa Kertayasa berhasil menjadi yang terbaik dalam lomba Desa Wisata Nusantara 2019 yang diselenggarakan oleh Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT).

Desa Kertayasa keluar sebagai juara setelah mengungguli 350 desa wisata se-Indonesia yang mendaftar lomba tersebut. Hasil dari penilaian juri menempatkan desa dari Pangandaran ini menjadi yang terbaik dalam peringkat penilaian desa kategori maju.

Simak Video "Angely Emitasari, Biduan Dangdut Jadi Kades di Lamongan"

[Gambas:Video 20detik]

(bbn/bbn)