Gubernur Sulsel Minta Kejaksaan Setop Tender Pemda di Akhir Tahun

Gubernur Sulsel Minta Kejaksaan Setop Tender Pemda di Akhir Tahun

Noval Dhwinuari Antony - detikNews
Rabu, 18 Des 2019 12:19 WIB
Gubernur Sulsel Nudin Abdullah (kanan) dan Kajati Sulsel Firdaus Dewilmar. (Noval/detikcom)
Makassar - Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Nurdin Abdullah meminta Kejaksaan Tinggi Sulsel memberhentikan tender yang dilakukan pemerintah daerah di akhir tahun anggaran. Tender di akhir tahun anggaran dinilai tidak operasional.

"Jadi mohon dikawal beneran, apalagi arahan Bapak Presiden tidak ada lagi tender di akhir tahun, jadi mohon ini disetop kalau ada tender-tender di akhir, itu sangat tidak operasional," ujar Nurdin dalam sambutannya di Rapat Kerja Daerah Kejaksaan Tinggi di kantor Kejati Sulsel Jalan Urip Sumoharjo, Makassar, Rabu (18/12/2019).


Nurdin meminta kejaksaan turut mengawal setiap program pembangunan yang ada di Sulsel, baik yang dikerjakan pemprov maupun pemda di 24 kabupaten/kota.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kehadiran Pak Kajati, Pak Kajari di daerah, ini akan saling mengingatkan, jangan nanti menjadi masalah besar baru kita pada kelimpungan semua. Mumpung masih awal kita sampaikan rambu-rambunya," katanya.



Kembali ke soal pelaksanaan tender, Nurdin menyebut Pemprov Sulsel mendorong agar setiap tender di tahun anggaran berikutnya sudah dapat dilaksanakan di akhir tahun, misalnya tender untuk tahun anggaran 2020 sudah dapat dilakukan pada Desember 2019.

"Kita mendorong supaya tahun berikutnya, sebelum tahun berjalan masuk, seluruh DID sudah selesai, jadi kalau perlu kita tender dini, Desember kita sudah mulai tender, Januari sudah mulai pelaksanaan supaya saudara-saudara kita yang bergantung pada buruh harian, tukang harian, ini bisa menyambung hidup mereka," paparnya.


Menurut Nurdin, tender yang dilakukan di tengah tahun anggaran atau akhir tahun anggaran akan memberi dampak pada perekonomian masyarakat. Salah satu contohnya berdampak pada toko bangunan hingga buruh harian.

"Saya rasakan betul di Bantaeng (saat jadi bupati), awal-awal kami tender April, Juni, ini tukang-tukang pada nganggur, toko-toko bangunan masih pada sepi. Kalau kita semua percepat ini, maka di APBD Perubahan kita masih bisa lagi membuat beberapa program-program sehingga 1 tahun saudara-saudara kita bisa menyambung hidup," ucapnya.
Halaman 2 dari 2
(nvl/rvk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads