Kandidat Caketum PAN Asman Abnur Sebut Tak Ada Tekanan Dukung Zulhas

Kandidat Caketum PAN Asman Abnur Sebut Tak Ada Tekanan Dukung Zulhas

Nur Azizah Rizki Astuti - detikNews
Rabu, 04 Des 2019 18:04 WIB
Asman Abnur (Dok www.asmanabnur.com)
Jakarta - Muncul isu adanya tekanan kepada DPD-DPD PAN untuk memilih Zulkifli Hasan (Zulhas) kembali menjadi ketum yang diembuskan salah satu pendiri PAN, Putra Jaya Husin. Salah satu kandidat Ketum PAN, Asman Abnur, mengaku tak merasakan adanya tekanan itu kepada DPD.

"Saya baru dengar berita, tapi kalau saya tahu di lapangan mereka welcome aja, nggak beda. Nggak ada yang mengelak, nggak ada menghindar. Berarti tidak terjadi (tekanan ke DPD)," kata Asman di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (4/12/2019).


"Kalau berita kan bisa aja berita, tapi kalau yang saya rasakan di lapangan, tidak ada. Buktinya saya ke daerah mereka welcome semua kan, kecuali mereka menghindar atau lari," imbuhnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Asman, kader PAN di daerah bersikap terbuka dan tidak menghindar saat dirinya berkunjung. Dia pun mengaku didukung sejumlah DPD PAN tapi tidak mengungkap sudah berapa dukungan yang ia kantongi.

"Insyaallah ada (DPD yang mendukung). Itu (jumlahnya) rahasia ya. Nanti tahu kekuatan kita," ujar Asman.


Tonton juga Ramai-ramai 28 DPW PAN Minta Zulhas Jadi Ketum Lagi :



Asman juga bicara soal restu Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais yang menurutnya terbuka untuk semua kader. Dia mengatakan pemilik suara untuk menentukan ketua umum adalah DPW dan DPD PAN dalam kongres nanti.

"Semua di PAN itu terbuka. Jadi tidak ada membedakan dari si A, si B, dari kelompok A, kelompok B. Karena yang punya suara itu DPD masing-masing daerah. Jadi daerah itu sangat bebas menentukan pilihannya ke mana. Terbukalah. Kalau ada pendapat, misalnya ditekan dan sebagainya, perlu kita dalami dulu. Jangan terpengaruh dengan berita itu," ucap Asman.

Eks MenPAN-RB itu itu mengaku siap berkontestasi dalam perebutan kursi Ketum PAN. Saat ditanya seberapa besar kesempatannya untuk menang, Asman hanya meminta didoakan.

"Insyaallah (siap), namanya demokrasi prosesnya harus siap. Pilkada aja siap, pileg yang kemarin keras aja kita siap menghadapi masyarakat satu-satu. Belum lagi menghadapi masyarakat di daerah terpencil. Harus siaplah di politik ini. Doain, doain, doain ya. Insyaallah," ungkapnya.


Sebelumnya, pendiri PAN Putra Jaya Husin mendengar ada intimidasi hingga ancaman ke kader agar Zulkifli Hasan dipilih kembali sebagai ketua umum partai. Putra mengatakan sudah berkomunikasi ke tim dari Zulkifli untuk mendapatkan klarifikasi.

Wakil Ketua Umum PAN Totok Daryanto pun membantah pernyataan itu. "Saya menyatakan tidak ada tekanan-tekanan seperti itu," kata Totok saat dikonfirmasi, Rabu (4/12).

Putra Jaya diketahui mendukung salah satu kandidat caketum PAN, Mulfachri Harahap. Totok, yang berada di kubu Zulkifli Hasan, balik menyebut Putra melakukan pendekatan ke DPW dan DPD PAN, tapi mengatakan tak ingin melempar tuduhan.

"Saya juga tahu Mas Putra Jaya yang mendukung salah satu kandidat Ketum tim suksesnya juga aktif melakukan penetrasi ke DPW dan DPD se-Indonesia. Tetapi kita tidak pernah menuduhnya sebagai melakukan penekanan-penekanan," tegas Totok.
Halaman 2 dari 2
(azr/elz)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads