"Kebesaran hati untuk menerima fakta politik, sangat dihargai. Kita semua tahu bahwa sebenarnya titik kemenangan sudah terjangkau. Tapi, sudahlah. Kita harus dahulukan kepentingan yang lebih besar, yakni keutuhan Partai Golkar," kata Bamsoet dalam keterangannya, Rabu (4/12/2019).
Bamsoet meminta semua kader Golkar menjaga keutuhan partai berlambang pohon beringin itu. Menurutnya, tak ada pengorbanan yang sia-sia.
"Kepada kawan-kawan semua, mulai hari ini mari kita jaga keutuhan barisan yang sudah tersusun selama ini dalam satu kesatuan partai. Perjuangan masih terus berlanjut bersama seluruh elemen dan kader Partai Golkar yang lain untuk jadikan partai kita kembali mandiri dan jaya di masa mendatang. No sacrifice is wasted (tak ada pengorbanan yang sia-sia)," ujar Bamsoet.
Selanjutnya, Bamsoet menyampaikan salam hormat kepada para pimpinan DPD Golkar di daerah. Ia pun berterima kasih dan berharap persaudaraan terus terjalin.
"Terakhir, kepada para sahabat ketua dan sekretaris DPD I dan DPD II Partai Golkar di seluruh Indonesia, saya juga menyampaikan ucapan rasa terima kasih. Semoga persaudaraan yang selama ini kita bina menjadi persaudaraan tanpa tanpa kelas, tanpa jarak, dan tanpa batas. Salam hormat," ujarnya.
Seperti diketahui, Bambang Soesatyo mundur dari pencalonan Ketua Umum Golkar. Ketum Golkar Airlangga Hartarto pun memuji Bamsoet setia pada komitmen.
"Kepada Ketua MPR yang salah satu kader terbaik Golkar, Pak Bambang Soesatyo, saya apresiasi setinggi-tingginya. Sore ini kami telah bertemu dan beliau menarik diri dari bursa calon Ketua Umum," ucap Airlangga di Hotel Ritz-Carlton, Jakarta Selatan, Selasa (3/12).
Simak Video "Mundur Caketum Golkar, Bamsoet: Dua Gerbong Disatukan"
(azr/idh)