Temuan Polisi soal Hilangnya Kades Terpilih di Banjarnegara Jelang Dilantik

Temuan Polisi soal Hilangnya Kades Terpilih di Banjarnegara Jelang Dilantik

Uje Hartono - detikNews
Rabu, 27 Nov 2019 10:17 WIB
AKBP Aris Yudha Legawa (Uje Hartono/detikcom)
Banjarnegara - Polres Banjarnegara masih terus melakukan upaya pencarian hilangnya Ahmad Fauzi, cakades Batur terpilih. Kapolres Banjarnegara AKBP Aris Yudha Legawa menyebutkan Ahmad Fauzi masih melakukan komunikasi dengan istrinya sejak meninggalkan rumah pada 12 November lalu.

"Kami terus melacak Ahmad Fauzi dengan menggunakan ponselnya. Hasilnya, pada 15 November 2019 ternyata masih melakukan kontak dengan istrinya di rumah," kata dia saat dihubungi detikcom, Rabu (27/11/2019).


Saat itu, komunikasi Ahmad Fauzi dengan istrinya, Tanti, membicarakan pengiriman berkas BPJS. Namun, setelah itu, ponsel milik Ahmad Fauzi tidak aktif lagi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dalam komunikasi itu, mereka membicarakan tentang pengiriman berkas BPJS. Setelah itu, ponsel milik Ahmad Fauzi tidak aktif. Sempat aktif lagi, hanya sebentar. Setelah itu tidak aktif sampai sekarang," jelasnya.



Keterangan ini berbeda dengan Tanti, istri Ahmad Fauzi, yang menyatakan terakhir berkomunikasi dengan suaminya pada 12 November 2019 atau pada saat meninggalkan rumah.

Legawa mengatakan, berdasarkan laporan yang diterima Polres Banjarnegara, Ahmad Fauzi pamit kepada istrinya mau pergi ke Semarang bersama Camat Batur.

"Pamitnya mau pergi ke Semarang bersama Camat Batur. Kami masih terus mendalami hilangnya Ahmad Fauzi dan terus melakukan pencarian," ujarnya.


Seperti diberitakan sebelumnya, Ahmad Fauzi merupakan Kades Batur terpilih yang akan dilantik pada 11 Desember 2019. Ia meninggalkan rumah sejak 12 November 2019. Pihak keluarga telah membuat laporan orang hilang ke polisi.
Halaman 2 dari 2
(mbr/mbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads