Pantauan detikcom, di Kemenko Polhukam, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Senin (25/11/2019), para anggota Pansus Papua telah tiba sejak pukul 10.37 WIB. Tampak Wakil Ketua DPD Nono Sampono, anggota DPD Yorrys Raweyai, hingga Ketua Pansus Papua Filep Wamafma.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Yorrys mengatakan Pansus Papua ingin mendengarkan bagaimana penanganan pemerintah terhadap perkembangan kondisi Papua. Selain itu, Yorrys mengatakan ingin meminta bantuan.
"Nah, sementara kami adalah perwakilan formal baik itu DPD atau DPR. Sekarang kami proaktif minta bantuan beliau, kami mau mendengar juga dalam rangka melakukan amanat konstitusi kita sebagai pengawas gitu kan, melihat perkembangan di daerah," ujarnya.
Yorrys mengatakan pertemuan dengan Mahfud tak membahas rencana pemekaran wilayah di Papua. Yorrys mengatakan pembahasan dengan Mahfud dimulai dari peristiwa kericuhan di Nduga. Pertemuan Pansus Papua dengan Mahfud digelar tertutup.
"Kita tidak masuk ke situlah (pemekaran Papua) kita fokus pada kejadian terakhir aja, nah tergantung kita bisa bilang dari (kejadian) Surabaya, dari (kejadian) Nduga," tuturnya. (rfs/haf)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini