Moeldoko soal Reuni 212: Jangan Terlalu Banyak Buat Gerakan-gerakan

Moeldoko soal Reuni 212: Jangan Terlalu Banyak Buat Gerakan-gerakan

Andhika Prasetia - detikNews
Jumat, 22 Nov 2019 14:33 WIB
Foto: Andhika Prasetya/detikcom
Jakarta - Persaudaraan Alumni (PA) 212 akan menggelar Mujanat dan Maulid Akbar Reuni Mujahid 212 di Monas. Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko angkat bicara.

"Harapan kita sudah lah jangan terlalu banyak buat gerakan-gerakan. Toh, kita sudah paham, masyarakat semuanya sudah ingin damai, ingin bekerja dengan tenang. Saya pikir itu ya," kata Moeldoko di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Jumat (22/11/2019).

Moeldoko berharap acara berjalan dengan baik. Eks Panglima TNI ini juga berbicara supaya warga tidak terganggu.
"Imbauannya saya pikir semuanya berjalan baik saja lah. Kita semuanya sudah menikmati suasana seperti ini. Saya yakin kalau kita lihat masyarakat sekarang sudah happy, suasana tenang, nggak terhambat oleh rintangan mau ke mana saja, nggak ada hambatan psikologi, nggak ada hambatan fisik dan lain seterusnya," ujar Moeldoko.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Diketahui, PA 212 berencana menggelar reuni pada 2 Desember 2019. Mereka berharap Imam Besar FPI Habib Rizieq Syihab bisa hadir.

Reuni ini juga pernah digelar pada 2017 dan 2018. Untuk tahun ini, PA 212 menyebut sudah mengirim surat izin ke kepolisian dan mendapat rekomendasi dari Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.




Tonton juga video Moeldoko Bentuk Struktur Baru Kantor Staf Presiden:

[Gambas:Video 20detik]

(dkp/aan)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads