PA 212 Ungkap Pertemuan HRS-Fahira Idris soal Kasus Meme Joker Anies

Jakarta - Pakar komunikasi Ade Armando curiga ada peran Habib Rizieq Syihab dalam kasus meme Joker Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang dilaporkan oleh anggota DPD RI Fahira Idris. PA 212 mengatakan Rizieq selalu menyambut tamu yang menemuinya.

"Jadi kan kalau beliau siapa pun tamu yang datang ke rumah beliau di Mekah pasti disambut dengan hangat, penuh persaudaraan, dan kekeluargaan. Termasuk ketika ibu Fahira Idris salah satu anggota DPD RI dari DKI Jakarta yang hadir dan beliau menyambut," kata Ketua Umum PA 212 Slamet Maarif di Sekretariat DPP FPI, Jalan Petamburan, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Kamis (21/11/2019).

Baca juga: Ade Armando Jelaskan soal Pelaporan Kasus Joker dan 'HRS Musuh Saya'

Slamet menilai wajar bila pertemuan Rizieq dengan Fahira tersebut membahas permasalahan yang terjadi di Tanah Air. Menurut Slamet, Imam Besar FPI itu mengapresiasi langkah konstitusi yang diambil Fahira.

"Saya pikir wajar ketika dalam silaturahim tersebut ada pembicaraan berkenaan dengan bangsa dan negara ini. Ada ketika ibu Fahira menceritakan laporannya kepada imam besar tentang Joker Pak Anies tentunya Habib Rizieq memberikan apresiasi karena ini sesuai dengan konstitusi jalur hukum yang diambil," lanjutnya.

"Jadi saya pikir wajarlah bu Fahira cerita, Habib Rizieq memberikan dukungan, support, dan apresiasi semua dilakukan secara konstitusional sesuai dengan hukum yang ada," kata dia.

Slamet mengatakan Rizieq ingin kasus meme Joker Anies Baswedan itu diproses melalui jalur hukum. Menurut Rizieq, kata Slamet, meme tersebut adalah salah satu penghinaan terhadap pejabat negara.

"Sedang silaturahim aja, tetap mendorong beliau ingin tetap dikawal ya karena ini juga sudah termasuk penghinaan terhadap pejabat negara. Itu yang beliau sarankan supaya Fahira Idris tetap jalur hukum dinomorsatukan, ditegakkan tetapi tetap dikawal," ucapnya.