Hal itu dipaparkan dalam rapat kerja bersama Komisi III DPR di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (20/11/2019). Idham mengungkapkan pascabom bunuh diri di Mapolrestabes Medan, ada 74 terduga teroris yang ditangkap.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Idham menjelaskan, berdasarkan hasil penyidikan, pelaku penyerangan terhadap Wiranto dan bom bunuh diri di Mapolrestabes Medan merupakan anggota Jamaah Ansharut Daulah (JAD). Mereka, kata dia, terpapar ajaran terorisme melalui media sosial.
"Berdasarkan kasus penyerangan Jenderal (Purn) Wiranto dan kasus bom bunuh diri di Polrestabes Medan para pelaku merupakan kelompok Jamaah Ansharut Daulah atau yang biasa disebut JAD. Afiliasi pada ISIS. Para pelaku terpapar radikalisme melalui medsos sehingga memiliki tujuan menyerang pemerintah dan aparat kepolisian karena dianggap sebagai thogut," ujarnya.
Simak Video "Usai Bom Medan, Polisi Tetapkan 46 Orang Tersangka"
(mae/haf)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini