Airlangga Tegaskan Tidak Ada Mahar di Golkar untuk Pilkada 2020

Airlangga Tegaskan Tidak Ada Mahar di Golkar untuk Pilkada 2020

Alfi Kholisdinuka - detikNews
Sabtu, 16 Nov 2019 11:53 WIB
Foto: Golkar
Jakarta - Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Golkar pada Kamis (14/11/2019) lalu di Jakarta, membahas persiapan partai menghadapi pemilihan Kepala daerah (Pilkada) 2020. Ketua umum Partai Golkar Airlangga Hartanto menyebut akan memprioritaskan kader partainya untuk diusung sebagai calon kepala daerah dan tanpa mahar.

"Pilkada prioritas bagi Kader Partai Golkar, Kepala DPD Provinsi, Kabupaten, Kota yang berbasis survei elektabilitas lembaga survei yang telah di-endorse partai dan tanpa Mahar," ungkap Airlangga kepada wartawan, Sabtu (16/11/2019).

Terkait jadwal Musda Golkar di daerah Airlangga memutuskan akan digelar setelah Pilkada atau Juni 2020. Hal itu menjadi salah satu rekomendasi untuk dibahas dalam Munas 2019. Selain itu, juga adanya penekanan untuk Munas Golkar nanti tetap mengutamakan Musyawarah Mufakat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Musyawarah mufakat ini harus berasaskan Pancasila dan merupakan bagian dari demokrasi mengacu pada AD dan ART Partai Golkar," terangnya

Menurut Ketua Umum Golkar itu, Musyawarah Mufakat perlu dikedepankan mengingat 33 dari 34 DPD 1 dan 7 dari 10 ormas Hasta Karya secara khusus telah meminta kepadanya untuk mencalonkan kembali.


"Mereka telah mengadakan rapat pleno yang melibatkan DPD 2 di masing-masing daerah, bahkan masing-masing Ormas juga telah mengadakan rapat pleno," ucap Airlangga.

Selain itu, dalam Rapimnas tersebut menunjukkan mayoritas suara DPD Provinsi yang berjumlah 33 dari 34 dan 7 dari 10 ormas Hasta Karya, memberikan dukungan penuh kepada Airlangga Hartarto. Petahana ini mereka usulkan untuk maju dan dipilih kembali sebagai Ketua Umum Golkar periode 2019-2024, sehingga Munas berpotensi besar untuk Aklamasi.

Menurut Anggota Komisi I DPR RI dari Fraksi Partai Golkar Nurul Arifin dukungan itu merupakan hasil pertimbangan akan keberhasilan Airlangga membawa Golkar keluar dari prahara yang terjadi pada tahun-tahun sebelumnya.

"Selain itu, ada pula beberapa keberhasilan Airlangga terutama di Pemilu Legislatif 2019. Keberhasilan Golkar di luar dugaan para Pengamat politik dan lembaga-lembaga survei. Itu Terbukti, Airlangga Hartarto telah menjadikan Golkar sebagai partai dengan perolehan kursi kedua terbanyak di DPR RI," ujar Nurul.


Bahkan Golkar, lanjut Nurul, mampu mendapatkan tiga kursi menteri yang sangat strategis dan satu kursi wakil menteri. Menteri-menteri dari Golkar saat ini pun menjadi tim yang sangat dipercaya oleh Jokowi untuk menempati tim perekonomian.

"Selain itu Golkar juga menempatkan kadernya sebagai Ketua MPR, yang merupakan pertama kali setelah reformasi. Begitu pula dengan posisi Wakil Ketua DPR. Semua prestasi ini harus dilihat secara objektif dan komprehensif," imbuhnya.

Keberhasilan itu merupakan sederet prestasi Ketua Umum Golkar yang baru menduduki posisi dalam 1,5 tahun.

"Keberhasilan dalam mengelola organisasi adalah cerminan dari seorang pemimpin. Airlangga Hartarto telah membuktikan dirinya memiliki jiwa dan tanggung jawab seorang leader," ungkap Nurul.


Golkar di Pilkada 2020 Prioritas Usung Kader Sendiri:

[Gambas:Video 20detik]



(akn/ega)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads