Kata Polisi soal Kematian Wanita Bertato yang Mayatnya Mengering

Brebes - Kasus tewasnya Lily Andriani (23), warga Kecamatan Losari, Kabupaten Brebes, dalam penyelidikan kepolisian. Belum diketahui penyebab kematian wanita bertato ini karena polisi masih menunggu hasil autopsi.

Kasat Reskrim Polres Brebes AKP Triagung Suryomicho mengatakan pihaknya belum bisa menyimpulkan apa penyebab kematian Lily. Menurutnya, Polres Brebes dan Polsek Losari masih menunggu hasil autopsi dari Tim Labfor Polda Jawa Tengah.

Baca juga: Ungkap Misteri Kematian Wanita Bertato, Labfor Polda Jateng Turun Tangan

"Jenazahnya itu kan (saat ditemukan) sudah kering, jadi untuk lebih jelasnya harus menunggu hasil autopsi," kata Triagung saat dihubungi detikcom, Kamis (14/11/2019).

Hasil olah TKP di lokasi penemuan jasad Lily, lanjutnya, belum bisa dijadikan dasar untuk mengungkap penyebab kematian. Di lokasi hanya ditemukan pakaian, kalung, dan jasad yang sudah kering.

"Sementara kami belum bisa simpulkan," jelasnya.

Baca juga: Keluarga Yakin Mayat Mengering Itu Lilly dari Tato dan Kalungnya

Diberitakan sebelumnya, Lily ditemukan sudah tidak bernyawa di pekarangan kosong di Desa Losari Lor, Kecamatan Losari, Rabu (13/11) siang. Saat ditemukan oleh warga, jasad Lily dalam kondisi sudah mengering dan tanpa identitas.

Lily baru teridentifikasi setelah pihak keluarga mengenali dari ciri-ciri kawat gigi, kalung, dan tato di bagian tubuhnya. Tim Labfor Polda Jawa Tengah telah turun melakukan autopsi pada jasad Lily pada Rabu (13/11) malam. Hasil autopsi baru keluar sekitar sepekan ke depan.




Tonton juga video Pembunuhan Wanita Telanjang Terkuak, Motif Cekcok soal Tarif Seks:

[Gambas:Video 20detik]

(rih/rih)