Jelaskan Fungsi Wakil Panglima, Moeldoko Jamin Tak Ada Dualisme di TNI

Jelaskan Fungsi Wakil Panglima, Moeldoko Jamin Tak Ada Dualisme di TNI

Andhika Prasetia - detikNews
Kamis, 07 Nov 2019 12:48 WIB
Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko (Andhika Prasetya/detikcom)
Jakarta - Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko menjelaskan pentingnya pos wakil panglima dalam struktur TNI. Wakil Panglima TNI dinilai bisa mempermudah urusan pelimpahan wewenang jika Panglima TNI tengah bertugas ke luar negeri.

"Selama ini (jika) panglima pergi, perlu membuat surat, menunjuk satu kepala staf angkatan, sebagai (Pelaksana) Panglima. Kalau nanti tidak perlu lagi karena panglima dan wapang dalam satu kotak," kata Moeldoko di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Kamis (7/11/2019).


Dengan demikian, menurut Moeldoko, Wakil Panglima TNI tinggal melaksanakan tugas menggantikan sementara panglima. Dia mengatakan tidak ada pertimbangan politik soal aturan yang diteken Presiden Joko Widodo (Jokowi).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Wapang otomatis bisa melakukan action sebagai panglima. Nggak ribet, lebih mudah untuk efektif dalam melaksanakan organisasi. itu pertimbangannya, sangat teknikal, sangat organisatoris, tidak ada pertimbangan politik, atau pertimbangan lain," kata eks Panglima TNI ini.


Lebih lanjut, Moeldoko menjamin tidak ada dualisme di TNI terkait posisi wakil panglima. "Nggak. Di tentara nggak ada dualisme. Kalau nggak beres, tetep yang salah di bawah. apalagi kalau tentara dikatakan insubkoordinasi, pidana. dikatakan tidak loyal, mati karirnya. Tentara itu paling gampang," ujar Moeldoko.

Ketentuan soal wakil panglima tertuang dalam Perpres Nomor 66/2019 tentang Susunan Organisasi TNI yang diteken Jokowi pada 18 Oktober 2019. Di Pasal 15 Perpres dijelaskan wakil panglima merupakan koordinator pembinaan kekuatan TNI guna mewujudkan interoperabilitas/Tri Matra Terpadu, yang berkedudukan di bawah dan bertanggung jawab kepada panglima.



Tonton juga video Iuran BPJS Kesehatan Naik, Moeldoko: Membangun Gotong Royong:

[Gambas:Video 20detik]

(dkp/mae)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads