Gubernur Sudah Tanda Tangani SK Pimpinan DPRD Kota Medan

Foto: Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi (Khairul Ikhwan/detikcom)

Medan - Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi sudah menandatangani Surat Keputusan (SK) pimpinan definitif DPRD Kota Medan. Proses seterusnya, tinggal menunggu pelantikan.

"Sudah saya tandatangani," kata Edy kepada wartawan usai mengikuti paripurna di DPRD Sumatera Utara (Sumut), Jalan Imam Bonjol, Medan, Selasa (5/11/2019) sore.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Disebutkan Edy, karena SK itu telah ditandatangani, maka tahapan yang ada di tingkat gubernur sudah selesai. Seterusnya tinggal menunggu proses pelantikan.

"Jadi saya, wewenang saya, hanya menandatangani. Habis itu pelaksanaan ditangani oleh Pengadilan Negeri," sambung Edy.

Anggota DPRD Medan periode 2019-2024 yang dilantik pada 16 September lalu, telah menetapkan empat pimpinan definitif pada 8 Oktober lalu. Yakni Hasyim dari PDI Perjuangan sebagai Ketua DPRD Medan. Kemudian tiga wakil ketua yakni, Rajuddin Sagala dari Partai Keadilan Sejahtera, HT Bahrumsyah dari Partai Amanat Nasional, dan Ihwan Ritonga dari Gerindra.

Dalam proses pengajuan berkas pimpinan untuk memperoleh SK tersebut ke Gubernur Sumut, diketahui tidak ada surat pengantar dari DPC Gerindra Medan untuk Ihwan Ritonga, dan diduga itu menjadi penyebab lamanya turun SK. Belakangan, surat pengantar itu disusulkan, sehingga secara administratif sudah terpenuhi semua syarat.