Polri: Tim Teknis Teror Novel Baswedan Masih Bekerja

Polri: Tim Teknis Teror Novel Baswedan Masih Bekerja

Marlinda Oktavia Erwanti - detikNews
Jumat, 01 Nov 2019 11:55 WIB
Novel Baswedan (Ari Saputra/detikcom)
Jakarta - Polri memastikan Tim Teknis kasus teror penyiraman air keras terhadap Novel Baswedan masih bekerja. Tim Teknis menindaklanjuti temuan yang diklaim signifikan untuk mengungkap kasus Novel.

"Saya juga terus sampaikan tim teknis terus bekerja maksimal sampai saat ini. Sampai detik ini mereka melakukan upaya-upaya maksimal untuk mengungkap kasus ini, peristiwa ini. Ada hal-hal yang sangat signifikan yang sudah kami dapat. Doakan saja insyaallah kalau Tuhan ridho, kami akan segera mengungkap kasus ini," kata Kadiv Humas Polri Irjen M Iqbal di kompleks Istana, Jumat (1/11/2019).

Pengungkapan kasus Novel ini ditegaskan Iqbal juga menjadi komitmen Kapolri Jenderal Idham Azis. Idham sebelumnya menyatakan akan meminta Kabareskrim baru--yang akan ditunjuknya--untuk mengungkap kasus teror terhadap Novel.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT





"Sehingga Pak Kapolri yang baru kemarin sudah sampaikan bahwa akan memerintahkan Kabareskrim yang baru yang segera akan ditunjuk insyaallah beberapa saat lagi, beberapa hari lagi. Kabareskrim yang baru akan diperintahkan untuk segera menuntaskan kasus Novel Baswedan," papar Idham.

Tim teknis yang dulu dibentuk Idham Azis saat menjabat Kabareskrim punya waktu kerja mulai 3 Agustus sampai 31 Oktober 2019. Soal kerja tim teknis ini, Novel Baswedan mendesak agar pelaku teror ke dirinya terungkap.





"Kalau saya sih mau dipublikasi atau tidak yang penting ditangkap, kalau sudah nggak dipublikasi nggak ditangkap, mau ngapain," kata Novel kepada wartawan di UNJ, Pulo Gadung, Jakarta Timur, Kamis (31/10).

Novel Baswedan diteror dengan cara disiram air keras pada 11 April 2017 setelah menunaikan salat Subuh di Masjid Al-Ihsan, Kelapa Gading, Jakarta Utara.



Tonton video Polri: Ada Temuan Signifikan Terkait Kasus Novel Baswedan!:

[Gambas:Video 20detik]



(fdn/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads