"Jadi di setiap komisi nanti akan dilengkapi dengan tenaga-tenaga ahli yang bisa memberikan masukan kepada DPRD," ujar Wakil Ketua DPRD Sulsel Muzayyin Arif saat ditemui di gedung DPRD Sulsel, Jalan Urip Sumoharjo, Makassar, Kamis (31/10/2019).
Penguatan kelembagaan DPRD Sulsel ini merupakan masukan dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) saat Kelompok Kerja (Pokja) Tatib DPRD berkonsultasi ke Dirjen Otonomi Daerah Kemendagri.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini kan konteksnya adalah konsultasi tatib, jadi DPRD mengkonsultasikan tatib yang baru disusun oleh Pansus (Pokja) dan beliau (Dirjen Otda) mengatakan bahwa silakan diberikan masukan apa-apa yang bisa memperkuat kewenangan DPRD," katanya.
Muzayyin menyebut Pokja Tatib DPRD telah memasukkan beberapa poin penguatan kelembagaan DPRD. Namun Muzayyin enggan mengungkapkan poin lainnya yang memperkuat kelembagaan DPRD Sulsel.
"Nanti sama Pansus Tatib, nantinya berapa yang disusul (untuk penguatan DPRD)," tuturnya.
Hingga saat ini Tatib DPRD Sulsel masih dalam pembahasan Pokja Tatib untuk nantinya disahkan. (nvl/fdn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini