Kabut Asap Jambi Paling Parah Hari Ini, Jembatan Gentala Arasy Nyaris 'Lenyap'

Foto: Jembatan Gentala Arasy Nyaris Hilang dari pandandang (Ferdi-detik)

Jambi - Kabut asap dampak kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang menyelimuti Kota Jambi pada hari ini begitu pekat. Kabut asap itu bahkan membuat jarak pandang pada pukul 08.00 WIB tadi di Kota Jambi mencapai 300 meter berdasarkan data BMKG Jambi.

Kabut asap yang menyelimuti Kota Jambi pada pagi tadi itu merupakan yang terparah dari hari-hari sebelumnya. Pantauan pukul 08.00 WIB pagi tadi di lokasi jembatan Gentala Arasy yang merupakan jembatan destinasi wisata di Jambi itu nyaris tidak terlihat karena diselimuti kabut asap pekat tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Parah banget asap yang selimuti Kota Jambi hari ini. Pekat banget, asapnya juga mengganggu jarak pandang, nafas sempat sesak dan mata perih kalau bawa kendaraan," kata pengguna jalan warga Kota Jambi, Rudi kepada detikcom, Rabu (16/10/2019).

Berdasarkan data BMKG Jambi jarak visibility di Kota Jambi pada pukul 06.30WIB berkisar di angka 450 meter. Jarak pandang terendah terjadi pada pukul 08.00 WIB yang hanya mencapai 300 meter.

"Iya tadi pada pukul 08.00 WIB jarak pandang sangat rendah sampai 300 meter. Tetapi pada pukul 11.00 WIB ini jarak pandang sudah naik mencapai 1900 meter. Kabut asap yang menyelimuti ini di dominasi dari daerah tetangga dan sebagian kecil dari wilayah Jambi itu sendiri. Asap ini juga dapat mengganggu jarak pandang dan kesehatan warga ya," kata Kepala BMKG Jambi, Addi Setiadi saat dihubungi terpisah.

Kabut asap yang menyelimuti Kota Jambi hari ini juga membuat Pemerintah Kota Jambi mengambil kebijakan cepat untuk memulangkan siswa sekolah mereka dari tingkat SD hingga SMP sederajat akibat kualitas udara yang memburuk.Namun kondisi jarak pandang pada pukul 11.00 WIB membaik meski kabut asap tetap pekat.