KPK Cecar Anak Rizal Djalil soal Aliran Duit Suap Proyek Air Minum

KPK Cecar Anak Rizal Djalil soal Aliran Duit Suap Proyek Air Minum

Ibnu Hariyanto - detikNews
Kamis, 03 Okt 2019 21:10 WIB
Foto: Gedung KPK. (Agung Pambudhy-detikcom)
Jakarta - KPK memeriksa anak tersangka kasus dugaan suap proyek pembangunan sistem penyediaan air minum (SPAM) di Kementerian PUPR Rizal Djalil (RIZ), Dipo Nurhadi Ilham. Dipo dicecar KPK soal dugaan aliran uang suap yang diterima ayahnya.

"Salah satu saksi yang kami dalami adalah anak dari tersangka RIZ. Yang tentu kami klarifikasi beberapa hal terkait dengan pengetahuannya tentang aliran dana pada tersangka," kata Kabiro Humas KPK Febri Diansyah di kantornya, Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Kamis (3/10/2019).


Selain Dipo, KPK hari ini memeriksa tiga orang saksi untuk tersangka Komisaris PT Minarta Dutahutama (MD) Leonardo Jusminta Prasetyo (LJP). KPK mencari tahu sejauh mana pengetahuan saksi terkait pemberian suap antara kedua tersangka.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"KPK mendalami pengetahuan para saksi ini terkait dengan dugaan aliran dana, proses pemberian atau juga komunikasi-komunikasi terkait dengan aliran dana antara LJP ke RIZ," sebutnya.

Kasus ini berawal dari OTT yang dilakukan KPK pada 2018 ini. Dalam pengembangan kasus, KPK menetapkan dua tersangka baru, yakni Rizal dan Leonardo.

Rizal diduga mengatur agar PT MD mendapatkan proyek di lingkungan Direktorat SPAM, yaitu proyek SPAM Jaringan Distribusi Utama (JDU) Hungaria dengan pagu anggaran Rp 79,27 miliar.


Rizal diduga mendapat suap SGD 100 ribu. KPK pada awalnya menjerat 8 orang sebagai tersangka. Kedelapan orang itu saat ini sudah divonis bersalah menerima dan/atau memberikan suap.


Simak Video "Eks Irjen Kemen-PUPR Jadi Saksi Kasus Suap Proyek Air Minum"

[Gambas:Video 20detik]

Halaman 2 dari 2
(ibh/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads