Dari pantauan di lapangan, Senin (30/9/2019), konsentrasi massa setidaknya terbagi menjadi 4 titik, seperti di sekitar gedung BPK di dekat gedung TVRI, di sekitar Simpang Semanggi, dan dekat Kompas Gramedia. Namun situasi itu terus berubah bergantung dinamika di lapangan, lantaran polisi mulai memukul mundur massa di 4 titik tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Massa di dekat gedung BPK
Massa pericuh di dekat gedung BPK terus dipukul mundur polisi ke arah Pejompongan pada pukul 19.20 WIB. Polisi menggunakan motor berupaya menghalau massa yang sebelumnya menembakkan petasan ke arah polisi.
2. Massa di dekat TVRI
Massa awalnya bertahan di Jalan Gerbang Pemuda dekat TVRI. Namun barikade polisi bergerak bersama kendaraan taktis barracuda dan water cannon ke arah massa pada pukul 19.30 WIB. Polisi bergerak perlahan di Jalan Gerbang Pemuda. Massa pun mundur ke arah pertigaan Jalan Asia Afrika dan ke arah Plaza Senayan.
![]() |
3. Massa di sekitar Simpang Semanggi
Sekitar pukul 19.30 WIB, massa terlibat bentrok dengan polisi di Simpang Semanggi dekat Markas Polda Metro Jaya. Sejauh ini, terpantau puluhan orang ditangkap polisi di beberapa titik. Massa dari arah Slipi terlihat melemparkan batu ke arah polisi yang berjaga di depan Polda Metro Jaya.
4. Massa di Jalan Tentara Pelajar
Polisi menangkapi massa yang rusuh di Jalan Tentara Pelajar, Jakarta. Puluhan massa ditangkap. Pada pukul 19.43 WIB, polisi berboncengan 20-an sepeda motor tampak bergerak dari Jalan Gelora, Jakarta. Mereka melintasi rel kereta api Palmerah lalu menuju Jalan Tentara Pelajar. Tak lama kemudian, belasan polisi kembali. Setiap satu motor membawa satu orang massa.
Simak Video "Hujan Petasan Vs Barikade Polisi di Kawasan Stasiun Palmerah!"
(dhn/fjp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini