Ketum PAN Zulkifli Hasan menyebut penunjukan kader untuk kursi pimpinan MPR baru dibahas besok, Selasa (1/10).
"Belum, belum. Besok, besok (baru dibahas)," kata Zulkifli saat ditemui di kompleks DPR, Senayan, Jakarta, Senin (30/9/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ketua DPP PAN Yandri Susanto membeberkan sejumlah nama yang menjadi kandidat kuat. Beberapa nama di antaranya Zulkifli sendiri dan putra Amien Rais, Hanafi Rais.
"Mulfachri (Mulfachri Harahap), ada Asman Abnur mantan menteri (eks MenPAN-RB), ada Hanafi," terang Yandri.
Tak hanya PAN yang mengaku belum menunjuk kader untuk diusulkan sebagai pimpinan MPR. PPP dan PKS juga mengaku demikian. Namun PPP telah memiliki sejumlah kandidat.
"Di PPP ada beberapa orang yang akan kami putuskan mungkin besok, yakni Pak Arwani (Arwani Thomafi), Amir Uskara dan saya," ucap Sekjen PPP Arsul Sani di lokasi yang sama.
Sementara itu, PKS sama sekali belum menyebutkan nama kandidat. Politikus PKS Ledia Hanifa Amaliah menyebut proses penunjukan pimpinan MPR jadi kewenangan DPP.
"Nanti deh ya, karena itu prosesnya ada di kewenangan DPP ya. Jadi bukan saya punya kewenangan," tutur Ledia hari ini di gedung DPR.
Dari tiga partai di atas, hanya PPP yang tidak mendapat kursi pimpinan MPR periode 2014-2019. Pada 2014-2019, wakil PAN di MPR adalah Zulkifli Hasan, sedangkan dari PKS ada Hidayat Nur Wahid.
Berdasarkan revisi UU MD3, jumlah pimpinan MPR ditambah dari 5 menjadi 10 orang dengan komposisi 9 orang perwakilan masing-masing fraksi di DPR, satu orang lagi perwakilan unsur DPD.
10 Kursi Pimpinan MPR, untuk Apa? Simak Videonya:
Halaman 2 dari 2
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini