"Sudah pulang semua. Gini, siswa yang sebagian besar sudah pulang semua. Tapi yang terindikasi provokator itu tanggung jawab dia pada negara," ujar Ratiyono di Balai Kota DKI, Jakarta, Senin (30/9).
Ratiyono mengatakan, dalam demo sebelumnya, tidak banyak pelajar DKI Jakarta yang ikut ke jalan. Selain itu, menurutnya, tidak ada pelajar DKI yang ditetapkan sebagai tersangka.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Ratiyono, tidak terdapat pelajar DKI Jakarta yang melanggar hukum atau bersikap anarkistis. Dia mengatakan pelajar yang mengikuti demo banyak dari daerah Bogor, Tangerang Selatan (Tangsel), Depok, dan Bekasi.
"Anak SMA yang dari Jakarta tidak ada yang melakukan pelanggaran hukum, dalam arti anarkis dan sebagainya nggak ada," kata Ratiyono.
Baca juga: Polisi Amankan 570 Pelajar Pendemo di DPR |
"Ternyata yang demo itu banyak yang dari Bogor, Tangsel, Depok, Bekasi. Anak Jakarta juga ada tapi setelah saya hitung jumlahnya tak banyak, mungkin anak Jakarta sibuk belajar," sambungnya.
Diketahui, sebelumnya KPAI mendatangi Polda Metro Jaya (26/9). KPAI mendapatkan informasi masih ada beberapa anak yang dimintai keterangannya di Polda Metro Jaya sebanyak 69 orang.
Sementara di Polres Jakarta Barat sebanyak 144 orang. Sedangkan di Polres Jakarta Utara sebanyak 124 anak sudah dipulangkan karena tidak ada indikasi pelanggaran pidana dengan pelibatan orang tua untuk pembinaan lebih lanjut, sisa 3 orang menunggu penjemputan orang tua.
Hendak Demo ke Jakarta, Para Pelajar Ini Digiring ke Polres Bogor:
[Gambas:Video 20detik] (dwia/gbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini